Sebulan lalu di Jabodetabek, kini suara dentuman terdengar di Jawa Tengah

Senin, 11 Mei 2020 | 06:56 WIB   Reporter: Sandy Baskoro
Sebulan lalu di Jabodetabek, kini suara dentuman terdengar di Jawa Tengah

ILUSTRASI. Petugas BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika) menunjuk peta sebaran hujan hasil penginderaan satelit. ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman/ama/17


ALAM SEMESTA - JAKARTA. Jagat media sosial kembali ramai memperbincangkan suara dentuman yang terdengar di sejumlah wilayah di Jawa Tengah. Kabar tentang suara dentuman di Jateng sempat menjadi trending topic di Twitterland.

Sejumlah pemilik akun twitter yang berada di wilayah Solo, Sragen, Boyolali, Purwodadi dan Salatiga mengaku mendengar suara dentuman, pada Senin (11/5) dini hari antara pukul 00:00 hingga 01:00 WIB.

Baca Juga: Dentuman berulang-ulang dini hari, warga Bogor dan Depok terbangun

"Ini aneh sekali. Ku kira tadi suara dentuman biasa, karena rumah dekat jalan tol. Kirain suaranya dari situ, ternyata orang-orang juga merasakan hal yang sama," cuit pemilik akun @tamaa_impala yang tinggal di sekitar Bandara Adi Soemarmo Solo.

Cuitan @tamaa_impala langsung berbalas. "Area mana lur? Purwodadi Grobogan terdengar jelas," tulis pemilik akun @DenponoS.

Pada percakapan lainnya, akun @afifahrhh juga mengunggah pengalaman serupa. Pemilik akun yang tinggal di Sragen ini mengaku mendengar suara dentuman serupa.

"Lur tenan iki, aku enek ng Sragen tak kiro mur perasaanku tok (Kawan, benar ini di Sragen (juga terdengar), ku kira cuma perasaanku saja," tutur pemilik akun @afifahrhh.

Hingga kini belum ada informasi resmi yang bisa menjelaskan asal mula dan pemicu suara dentuman tersebut.

Jika dirunut ke belakang, suara dentuman pernah terdengar di wilayah Jabodetabek, tepat sebulan lalu (11 April 2020).

Kala itu, sebagian warga masyarakat di sekitar Bogor dan Depok, Jawa Barat, mengabarkan suara dentuman berulang-ulang sekitar pukul 02:00 WIB - 03:00 WIB.

"Suaranya seperti orang menurunkan batu dari truk," kata Sefri, warga Sawangan Depok kepada Kontan.co.id. "Saya dibangunkan anak yang terbangun lebih dulu karena mendengar dentuman itu," tutur dia.

Baca Juga: Soal suara dentuman misterius, begini penjelasan ahli vulkanologi

Agung, seorang warga Kota Bogor, juga menuturkan hal yang sama. Sekitar pukul 02:30 dia mendengar suara dentuman berulang-ulang. Cuma, dia mendeskripsikan suara itu seperti geluduk di langit.

Maulana, juga warga Bogor, yang mendengar dentuman itu mengira ada tetangga yang memukul-mukul tembok rumah. "Mirip benturan di tembok," imbuh dia.

Ternyata suara dentuman itu terdengar juga olah banyak warga masyarakat lain. Mereka menggambarkan apa yang mereka dengar lewat Twitter. Suara dentuman itu terjadi setelah Gunung Anak Krakatau (GAK) dilaporkan meletus sehari sebelumnya, pada Jumat (10/4) malam sekitar pukul 21:58 WIB

Baca Juga: Heboh suara dentuman dini hari, PVMBG: Bukan dari Anak Krakatau

Menanggapi hal tersebut, Kepala Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kasbani saat itu mengatakan, tidak terdengar dentuman dari Pos Pengamatan di Pasauran. Namun, ia pun membenarkan mengenai adanya erupsi dari Gunung Anak Krakatau.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 Tampilkan Semua
Editor: Sandy Baskoro

Terbaru