Susun RKPD dan RPJPD, Begini Strategi DKI Jakarta Wujudkan Kota Global

Selasa, 23 April 2024 | 13:04 WIB   Reporter: Arif Ferdianto
Susun RKPD dan RPJPD, Begini Strategi DKI Jakarta Wujudkan Kota Global

ILUSTRASI. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah menyusun Rancangan Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2025


DKI JAKARTA – JAKARTA. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah menyusun Rancangan Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2025 sekaligus Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah 2025-2045, ini demi mewujudkan visi Jakarta kota global maju, berdaya saing dan berkelanjutan.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono menyampaikan, pihaknya berupaya di tahun 2045 Jakarta mampu bersaing dengan kota global lainnya dengan mengusung beberapa target.

“Kami berupaya pada tahun 2045 Jakarta mampu bersaing dengan kota global lainnya dengan sumber daya manusia yang unggul, ekonomi yang kokoh dan berdaya saing, tata kelola pemerintahan yang berintegritas dan adaptif serta lingkungan yang lestari dan nyaman ditinggali,” ujarnya dalam Murenbang RKPD dan RPJPD Jakarta, Selasa (23/4).

Baca Juga: Usai Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Apa yang Akan Terjadi dengan Jakarta?

Heru menyebutkan, di tahun 2025 terdapat empat prioritas pembangunan yang diusung DKI. Yakni, peningkatan kualitas lingkungan, akselerasi pertumbuhan ekonomi, peningkatan kesejahteraan masyarakat dan tata kelola pemerintahan yang adaptif.

Untuk itu, kata dia, semua perangkat daerah provinsi DKI Jakarta perlu memperhatikan hal berikut. Pertama, menyikapi secara bijak seluruh kondisi yang ada agar target pembangunan di 2025 dapat tercapai secara efektif dan efisien mengingat keterbatasan fiskal daerah.

Kedua, memastikan seluruh program pembangunan daerah yang direncanakan harus mempertimbangkan perubahan status kedudukan jakarta sebagai kota global.

Ketiga, menekankan seluruh program dan kegiatan dapat meningkatkan daya saing Jakarta di tingkat Asia Tenggara.

Keempat, memastikan semua usulan anggaran yang dialokasikan dalam belanja daerah dapat memberikan manfaat secara penuh bagi kinerja perekonomian Jakarta, sehingga menciptakan kesejahteraan masyarakat.

Kelima, efisien dan efektivitas belanja menjadi kunci untuk manfaat jangka panjang pada penyerapan anggaran. Keenam, inovasi terus dikembangkan untuk mendukung Jakarta menjadi kota bisnis dan kota global.

Ketujuh, meningkatkan kerjasama stakeholder pada proyek strategis nasional maupun daerah untuk menumbuh kembangkan iklim investasi di jakarta.

Kedelapan, sinergitas pemerintah bersama masyarakat terus dijaga untuk menjaga laju inflasi yang didukung oleh optimisme masyarakat terhadap kondisi di Jakarta.

"Pemerintah provinsi DKI Jakarta mendorong seluruh pihak untuk menyampaikan saran dan masukan demi penyempurnaan dokumen RKPD 2025 dan RPJPD tahun 2025-2045 demi mewujudkan masyakarat sejahtera dan berdaya saing," kata Heru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat

Terbaru