Tiga bendungan di Jawa Timur siap diresmikan tahun 2020, ini perinciannya

Kamis, 23 Januari 2020 | 10:55 WIB   Reporter: Handoyo
Tiga bendungan di Jawa Timur siap diresmikan tahun 2020, ini perinciannya

ILUSTRASI. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/aww.


Selanjutnya adalah Bendungan Tukul  mampu menampung 8.68  juta meter kubik air untuk untuk mensuplai irigasi seluas 600 hektare dan air baku 300 liter per detik. Bendungan ini juga berfungsi mengurangi banjir di Pacitan karena bendungan ini diharapkan untuk mengendalikan debit banjir yang berasal anak Sungai Grindulu.

Menurut Menteri Basuki tidak ada kesulitan dalam teknik konstruksi bendungan. Tantangannya adalah pada tebing di sekitar lokasi bendungan yang rentan longsor. Oleh karenanya penanganan longsor yang sudah dilakukan akan ditambah dengan pembuatan sabo dam untuk menahan pasir dan batu dari hulu sungai. 

“Lansekap disini juga ditata karena Pacitan memiliki pemandangan bagus dan menjadi tujuan wisata. Tampungan air di Pacitan akan kita tambah karena Pacitan termasuk daerah kering,” jelas Menteri Basuki. 

Baca Juga: TSG Global Holdings gandeng 10 perusahaan Indonesia untuk ekspansi ke Kongo

Pembangunan bendungan Tukul yang dimulai pada 2013 hingga 2020 ini dikerjakan oleh PT Brantas Abipraya dengan nilai kontrak Rp 636 miliar. 

Bendungan ketiga yang akan dituntaskan di akhir 2020 di Jawa Timur adalah Bendungan Gongseng yang dibangun mulai 2013 hingga 2020 dengan kapasitas tampungan 22,43 juta meter kubik.

Bendungan yang terletak di Kabupaten Bojonegoro ini berfungsi untuk melayani irigasi seluas 6.191 hektare, layanan air baku 300 liter per detik, mereduksi banjir 133,27 meter kubik per detik dan pembangkit tenaga listrik sebesar 0,7 MW.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo

Terbaru