PALEMBANG. Jalan tol Palembang Inderalaya (Palindra) seksi 1 (Palembang-Pemulutan) sejauh tujuh kilometer ditargetkan beroperasi pada H-6 atau pada 19 Juni 2017.
Kepala Divisi Pengembangan Jalan Tol PT Hutama Karya Rizal Sucipto mengatakan, saat ini pengerjaan seksi 1 jalan tol Palindra sudah selesai 100%, termasuk sejumlah fasilitas pendukung seperti marka dan rambu-rambu lalu lintas.
"Silakan masyarakat menggunakan jalan tol ini secara gratis sampai H+10 karena masih periode uji coba," kata Rizal di sela-sela pemantauan lapangan seksi 1, Jumat (16/6).
Ia mengatakan HK juga telah berkerja sama dengan pihak Kepolisian untuk menjaga kenyamanan pengendara kendaraan roda dua. Sebanyak dua unit kendaraan patroli jalan raya, dua unit ambulan dan dua unit mobil derek dan dua unit mobil rescue telah disiagakan untuk mendukung operasional jalan tol tersebut.
Ia menambahkan, meski seksi 1 telah selesai, pengerjaan Tol Palindra saat ini masih mengejar penyelesaian untuk seksi 2 (6%) dan seksi 3 (67%).
"Untuk seksi 2 memang belum terlihat progresnya karena saat ini baru pembuatan jalan kerja. Seperti diketahui bahwa Tol Palindra ini berada di kawasan rawa," kata dia.
Sementara itu, Manajer Proyek Tol Palindra Hasan Turcahyo mengatakan secara keseluruhan sudah tidak ada kendala lagi setelah persoalan pembebasan lahan diselesaikan bersama tim percepatan pembangunan Sumsel yang dipimpin Setda Pemprov.
Persoalan yang menjadi kendala yakni cuaca mengingat perkiraan awal pada Mei seharusnya sudah tidak ada hujan.
"Ini berkaitan dengan penyediaan material untuk proses teknologi vacum. Jika hujan, jalan-jalan menjadi becek dan truk harus mengantri lama," kata dia.
Meski dihadapkan pada kendala tersebut tapi HK optimistis target selesai pada akhir 2017 dapat tercapai sesuai dengan instruksi Presiden terkait dengan dukungan atas pelaksanaan Asian Games XVIII di Palembang tahun 2018.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
