Upaya Kementan Tingkatkan Resonansi Petani Milenial di Yogyakarta Didukung GKR Hemas

Rabu, 13 Juli 2022 | 06:05 WIB   Reporter: Ratih Waseso
Upaya Kementan Tingkatkan Resonansi Petani Milenial di Yogyakarta Didukung GKR Hemas


Ditambahkan oleh Kepala Pusat Pelatihan Pertanian (Kapuslatan) yang hadir mewakili Kepala BPPSDMP, Lely Nuryanti mengungkapkan sebagai pengemban amanat tersebut, BPPSDMP berupaya menumbuhkan petani milenial melalui kegiatan pendidikan, pelatihan, dan penyuluhan.

“Pendidikan merupakan upaya jangka panjang yang dilakukan Kementan untuk menumbuhkan qualified job creator dan qualified job seeker. Sedangkan pelatihan kami galakkan bagi petani muda yang dilakukan baik secara offline dan online. Dan yang terakhir yaitu kegiatan penyuluhan melalui berbagai kegiatan di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) guna mengajak pemuda untuk tejun ke pertanian,” rinci Leli.

Baca Juga: Pastikan Hewan Ternak Beserta Produknya Aman dari PMK, Satgas Addendum SE 3/2022

Leli juga sepakat dengan GKR Hemas yang menyatakan bahwa petani milenial merupakan generasi yang sangat adaptif dengan teknologi, sehingga pengoptimalan penggunaan teknologi dalam upaya penumbuhan petani milenial mutlak diperlukan.

“Petani milenial cenderung enggan berkotor-kotoran, sangat efisien memanfaatkan sumberdaya oleh karena itu peran teknologi seperti pengembangan smartfarming yang memungkinkan mengendalikan pertanian dari jarak jauh menjadi daya tarik  bagi milenial untuk terjun di pertanian. Dan kami sangat mengapresiasi tingginya tingkat resonansi petani milenial di DIY,” kata Leli.

Talkshow semakin semarak dengan hadirnya Sandi Octa Susila, Ketua Umum Duta Petani Milenial (DPM) Kementan yang berbagi pengalaman dan memotivasi peserta yang hadir. Sandi mengatakan bahwa generasi muda yang berani terjun dibidang pertanian sudah berada di jalan yang tepat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli
Terbaru