Dwi Oktavia juga menyebut, tren kasus positif aktif corona di Jakarta pada anak di bawah usia 18 tahun masih bertambah.
Ia menyebut sebanyak 13% dari 12.691 kasus positif corona di Jakarta pada Kamis (15/7) adalah anak-anak di bawah usia 18 tahun,
Perinciannya, yaitu 1.481 kasus corona di Jakarta adalah anak usia 6 - 18 tahun dan 412 kasus adalah anak usia 0 - 5 tahun.
Baca Juga: Hore! Vaksinasi corona di Jakarta 68,9% hampir penuhi target Presiden Jokowi
Sedangkan, 9.609 kasus corona di Jakarta adalah kelompok usia 19 - 59 tahun dan 1.189 kasus adalah usia 60 tahun ke atas atau manula.
Karena itu Dwi mengingatkan, penting sekali bagi para orang tua agar menjaga anak-anaknya lebih ketat guna menghindari paparan corona di Jakarta dan menghindari keluar rumah membawa anak-anak.
"Sebisa mungkin lakukan aktivitas di rumah saja bersama anak, karena kasus positif corona di Jakarta pada anak saat ini masih tinggi,” imbaunya.
Lebih lanjut, Dwi juga menyampaikan, berdasarkan target tes yang ditentukan oleh WHO adalah 1.000 orang dites PCR per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen).
Baca Juga: UPDATE corona di Jakarta Kamis 15 Juli, positif 12.691 sembuh 3.026 meninggal 141
Mengacu pada target WHO ini artinya tes corona di Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu.
SELANJUTNYA>>>