Sebelumnya pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyatakan tingkat persentase kasus positif corona di Jakarta atau positivity rate dalam sepekan terakhir sudah ukup rendah yakni sebesar 3,9%.
Artinya tingkat positivity rate corona di Jakarta di bawah persentase kasus positif atau positivity rate secara total di Indonesia yang sebesar 14,6%.
Seperti kita tahu Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) menetapkan standar persentase kasus positif corona di suatu wilayah tidak lebih dari 5%.
Baca Juga: Berikut jadwal dan lokasi vaksin keliling di Jakarta, Senin 6 September
Menurut Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia berdasarkan target tes corona yang ditetapkan oleh WHO adalah 1.000 orang dites PCR corona per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen).
Artinya target WHO untuk tes corona di Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu.
"Target tes corona di Jakarta ini telah terlampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 65.824 orang dites PCR corona di Jakarta. Sementara itu, total tes PCR corona di Jakarta kini telah mencapai 547.199 per sejuta penduduk," terangnya.
Baca Juga: Data Corona Indonesia, 5 September: Total 4.129.020 kasus, kasus aktif makin menyusut
Adapun data tes corona di Jakarta khusus hari Minggu (5/9) kemarin adalah sebanyak 10.141 di tes corona di Jakarta, atau sekitar 31% dari total tes corona di Indonesia secara nasional yang mencapai 32.829 pada hari Minggu (5/9).
Adapun jumlah kasus aktif corona di Jakarta pada Minggu (5/9) turun sejumlah 35 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari Minggu (5/9) sebanyak 5.585 (orang yang masih dirawat/ isolasi).
SELANJUTNYA>>>