Guna mencapai target vaksinasi corona di Jakarta tersebut, Pemprov DKI Jakarta juga melakukan serangkaian upaya jemput bola, salah satunya melalui mobil vaksin keliling yang tersebar di wilayah-wilayah di ibukota.
Gubernur Anies optimistis proses vaksinasi corona di Jakarta berjalan sesuai rencana.
"Bahkan kami jemput bola dengan mobil vaksin keliling dan mereka akan mengerjakan di tempat-tempat yang secara infrastruktur memungkinkan untuk mobil vaksinasi corona di Jakarta dan sasarannya kepada masyarakat yang mungkin tidak bisa menjangkau ke tempat-tempat vaksin massal seerti di tempat ini, supaya dekat,” jelasnya.
Gubernur Anies Baswedan juga memberikan apresiasi kepada warga yang segera mendatangi sentra-sentra vaksinasi, terlebih ada dua hal yang menurut Gubernur Anies Baswedan mempengaruhi warga DKI untuk menyegerakan vaksin.
Baca Juga: UPDATE corona di Jakarta Sabtu (10/7) positif 12.920, sembuh 16.839, meninggal 90
Menurut Gubernur Anies Baswedan angka kasus positif corona di Jakarta yang tinggi membuat orang semakin sadar bahwa harus melindungi diri (melalui vaksin salah satunya).
"Selain itu saat ini banyak keluarga dan tetangga yang mendapatkan vaksin, sehingga ada contoh-contohnya di sekitarnya dan itu akan sangat berpengaruh untuk orang mau disuntik vaksin, karena mereka lihat keluarga tetangganya ikut vaksinasi,” paparnya.
Pemprov DKI Jakarta masih terus berupaya mengendalikan pandemi corona di Jakarta. Seiring dengan itu Pemerintah Provinsi DKI Jakarta gencar menerapkan testing, tracing, dan treatment (3T), serta mempercepat pelaksanaan vaksinasi corona di Jakarta pada sejumlah kelompok prioritas.
Kendati demikian, masih dibutuhkan peran serta masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan agar pandemi corona di Jakarta segera berakhir.
Mengingat, vaksinasi corona di Jakarta saat ini hanya mengurangi dampak keterpaparan, masih terdapat kemungkinan tertular dan menularkan virus corona di Jakarta jika longgar terhadap protokol kesehatan dalam keseharian.
Baca Juga: UPDATE vaksinasi corona di Jakarta Jumat (7/9) sudah 5,38 juta orang, 61% dari target
Hal ini terlihat dari kasus positif corona di Jakarta yang masih fluktuatif dan kini mengalami kenaikan. Butuh kerja bersama untuk memutus rantai penularan ini.
Pemprov DKI Jakarta menyarankan, kepada warga untuk melakukan vaksinasi, warga dapat langsung ke tempat vaksinasi corona di Jakarta.
Namun, untuk mempercepat proses vaksinasi corona di Jakarta warga disarankan mendaftar online melalui aplikasi JAKI atau situs corona.jakarta.go.id/vaksinasi.
Dengan mendaftar vaksinasi corona di Jakarta secara online, warga dapat memilih waktu dan tempat vaksinasi sendiri, sekaligus bisa melakukan pre-screening tes online.
Untuk menemukan tempat vaksinasi corona di Jakarta warga juga mengeceknya melalui aplikasi google maps. Hanya dengan menuliskan “vaksin Covid-19”, warga dapat menemukan lokasi serta dibantu informasi jalur menemukan lokasi yang dipilih.
Adapun kategori warga 18+ yang dapat divaksinasi di DKI Jakarta adalah:
- Warga ber-KTP DKI Jakarta,
- Warga ber-KTP dari luar DKI Jakarta, tetapi berdomisili di DKI Jakarta (membawa keterangan domisili diperoleh dari petugas RT, tidak harus dari ketua RT),
- Pekerja di DKI Jakarta yang ber-KTP dari luar DKI Jakarta (membawa keterangan dari tempat kerja).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News