Warga DKI Jakarta akan terima bansos 1,8 juta KK besok ini penjelasan Gubernur*

Minggu, 18 Juli 2021 | 19:05 WIB   Reporter: Syamsul Ashar
Warga DKI Jakarta akan terima bansos 1,8 juta  KK besok ini penjelasan Gubernur*

ILUSTRASI.


Untuk penyaluran bansos, Menurut Gubernur Anies Baswedan rujukannya sama dengan vaksin, sehingga targetnya tidak beririsan. Kami pastikan berjalan dangan baik, termasuk pembagian beras, mulai besok Insya Allah dijalankan," imbuhnya.

Seperti kita tahu Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) DKI Jakarta menggelar rapat evaluasi di Monas, Jakarta Pusat, pada Minggu (18/7). 

Rapat evaluasi ini untuk memastikan kolaborasi dalam menerapkan peraturan tersebut berjalan lebih baik.

Seperti kita tahu kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat untuk Pulau Jawa dan Bali sudah berlangsung dua pekan. 

Baca Juga: UPDATE corona di Jakarta Sabtu 17 Juli Positif 10.168, Sembuh 11.613 meninggal 67

Anis menegaskan kebijakan PPKM Darurat ini murni bertujuan untuk aksi menyelamatkan warga Jakarta agar terhindar dari keterpaparan virus corona di Jakarta, terutama pada masa yang genting seperti saat ini.

"Jajaran Forkopimda DKI Jakarta mengadakan rakor pelaksanaan PPKM Darurat. Dalam hampir dua minggu di Jakarta, ini menjadi bagian dari evaluasi langkah-langkah yang sudah dilakukan, dalam rangka menyelamatkan warga Jakarta dan sekitarnya di masa pandemi," ujar Gubernur Anies.

Gubernur Anies menjelaskan, ada beberapa hal penting yang perlu dievaluasi selama menjalankan PPKM Darurat di Jakarta, 

Baca Juga: Luhut: Dari lubuk hati paling dalam, saya minta maaf dalam penanganan PPKM Darurat

Pertama, mengevaluasi pembatasan mobilitas warga yang keluar-masuk Ibu Kota. Gubernur Anies Baswedan meminta petugas di lapangan menjaga kawasan perbatasan lebih efisien, untuk menyortir mobilitas warga yang diperbolehkan maupun yang tidak diprioritaskan untuk melintas.

Kedua manajemen pengelolaan Rumah Sakit serta fasilitas kesehatan diminta lebih baik, agar ketersediaan ruang isolasi bisa terjaga sesuai dengan kebutuhan. 

Ketiga, Forkopimda DKI Jakarta juga mengevaluasi kegiatan vaksinasi masyarakat agar target yang dirancang berjalan sesuai rencana.

"Vaksinasi di Jakarta kalau dilihat berbasis target, kita sudah lebih awal dan tinggi dari target, baik dari jumlah dan waktu. Jadi, kita harap vaksinasi Jakarta terus jalan dengan cepat, sehingga bisa tuntas lebih awal," tambah Gubernur Anies.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Syamsul Azhar

Terbaru