Nusantara

Ada Sisa Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, Bandara Frans Seda Maumere Masih Ditutup

Minggu, 03 Agustus 2025 | 12:17 WIB Sumber: Kompas.com
Ada Sisa Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki,  Bandara Frans Seda Maumere Masih Ditutup

ILUSTRASI. Petugas mengisi bahan bakar pesawat di Bandara Frans Seda, Maumere, NTT.Bandara Fransiskus Xaverius Seda Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) ditutup sementara akibat dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/kye/16


KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bandara Fransiskus Xaverius Seda Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) ditutup sementara akibat dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur.

Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Kelas II Bandara Fransiskus Xaverius Seda Maumere, Partahian Panjaitan menyampaikan bahwa penutupan tersebut dilakukan sejak Sabtu (2/8/2025).

"Hari ini bandara masih tutup," ujar Partahian saat dihubungi, Minggu (3/8/2025).

Baca Juga: Gunung Lewotobi Kembali Meletus Pagi Ini, Senin (14/7)

Partahian mengatakan, sejumlah petugas sedang membersihkan area yang terdampak abu vulkanik, di antaranya runway (landasan pacu), taxiway (jalur taksi), dan apron (areal sekitar terminal bandara). Kendati demikian, dia belum bisa memastikan kapan aktivitas penerbangan di bandara tersebut kembali normal.

Gunung Lewotobi Laki-laki kembali mengalami erupsi pada Jumat (1/8/2025) malam dan Sabtu dini hari. Letusan ini menghasilkan tinggi kolom abu mencapai 10 kilometer-18 kilometer. Erupsi disertai gemuruh dan dentuman kuat.

Baca Juga: Wings Air Batalkan Penerbangan Menuju/Dari Maumere Dampak Erupsi Gunung Lewotobi

Menurut Kepala Badan Geologi, Muhammad Wafid, letusan ini dipicu oleh akumulasi gas yang terperangkap selama dua pekan terakhir. Dia mengatakan, berdasarkan pemantauan, aktivitas gempa vulkanik meningkat signifikan, dan terdeteksi pergerakan magma menuju permukaan.

"Informasi peringatan telah disampaikan kepada masyarakat di sekitar gunung api sebelum erupsi terjadi," kata Wafid.

Asal tahu saja, Gunung Lewotobi adalah dua gunung berapi kembar dengan dua puncak yang hampir sama tingginya. Puncak tertinggi Lewotobi dinamakan Gunung Lewotobi Perempuan dengan ketinggian 1.703 mdpl dan puncak yang terletak sedikit lebih rendah tetapi lebih sering aktif dinamakan Gunung Lewotobi Laki-Laki dengan ketinggian 1.584 mdpl.


 

Selanjutnya: Waspadai Anak yang Menggunakan Chatbot AI dan Teman Virtual di Era Digital

Menarik Dibaca: Waspadai Anak yang Menggunakan Chatbot AI dan Teman Virtual di Era Digital

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Putri Werdiningsih

Terbaru