Anies desak pemerintah pusat percepat pemeriksaan Covid-19 di DKI Jakarta

Kamis, 02 April 2020 | 16:13 WIB   Reporter: Lidya Yuniartha
Anies desak pemerintah pusat percepat pemeriksaan Covid-19 di DKI Jakarta


Menurut Anies, jumlah kasus yang sudah dikonfirmasi positif Covid-19 lebih kecil dari kenyataannya. Biasanya, sebuah kebenaran berapa jumlah kasus positif Covid-19 diketahui setelah beberapa waktu.

"Jadi jumlah yang hasilnya positif, tergantung kecepatan melakukan tes. Karena yang dites sedikit, maka jumlah positif jadi sedikit juga. Kalau yang dites banyak, orang-orang yang mungkin relevan, interaksi dengan orang confirm positid, kita akan menemukan angka yang lebih tinggi," tambah Anies.

Baca Juga: Hingga Maret 2020, realisasi pajak DKI Jakarta mencapai Rp 6,65 triliun

Tak hanya percepatan pemeriksaan, dia juga berharap adanya peningkatan kemampuan pemeriksaan di daerah. Seperti di Jakarta misalnya, dia mengaku pihaknya masih mendapatkan rapid test atau pemeriksaan secara cepat dari gugus nasional.

Sementara menurutnya, dibutuhkan swab test shingga akurasinya sudah tinggi. Menurut dia, peningkatan kemampan tes ini tak hanya dibutuhkan di Jakarta, tetapi seluruh wilayah di Indonesia.

"Kami sudah konsolidasikan dari laboratorium-laboratorium yang di Jakarta untuk meningkatkan kapasitas kita. Tapi melihat tren yang ada, trennya makin meningkat, maka harus siap nanti bisa melayani ketika jumlah meningkat siginifikan. Itu yang perlu diantisipasi," kata Anies.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli

Terbaru