SAMPANG. Banjir melanda Kota Sampang, Jawa Timur, Selasa (29/11) pagi, menyusul hujan yang mengguyur wilayah utara kota itu, pada Senin (28/11).
Kawasan terdampak banjir ialah di Jalan Syuhada dan menyebabkan dua sekolah, yakni SMK Negeri 1 dan SMP Negeri 6 Sampang tergenang banjir.
"Tapi genangan tidak terlalu tinggi, yakni antara 10 hingga 30 cm saja," kata warga di kota itu, Sally Nawali.
Akibatnya, kegiatan belajar mengejar di dua sekolah itu, terpaksa diliburkan.
Sally menjelaskan, banjir mulai menggenangi jalan raya sejak dini hari. Puluhan rumah warga di wilayah itu, tergenang banjir.
Banjir akibat luapan Sungai Kalikemuning itu, menyebabkan arus lalu lintas dari Kota Sampang menuju Kecamatan Omben terganggu.
Sejumlah kendaraan bermotor yang berupaya menerobos genangan banjir mogok, sehingga terpaksa meminta bantuan masyarakat sekitar.
Berdasarkan cacatan Antara, banjir yang melanda Kota Sampang kali ini merupakan kali keempat dalam dua bulan terakhir ini.
Selama September hingga November 2016 ini, banjir telah tiga kali melanda kota ini dan merendam ribuan rumah warga di 11 desa/kelurahan di Kecamatan Kota Sampang.
"Tapi banjir kali ini, nampaknya tidak akan membesar lagi, karena berdasarkan informasi masyarakat hujan hanya berlangsung sebenartar pada Senin (28/11) kemarin," kata warga lain di wilayah itu, Samsul Arifin.
Sementara, sejumlah anggota Polres Sampang bersama anggota Satpol-PP Pemkab Sampang dibantu warga setempat terlibat sibuk memandu pengendara kendaraan bermotor agar tidak melalui jalan berlubang yang tergenang banjir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
