Dari Pasar Tanah Abang, vaksinasi tahap dua dimulai hari ini

Rabu, 17 Februari 2021 | 06:30 WIB Sumber: Kompas.com
Dari Pasar Tanah Abang, vaksinasi tahap dua dimulai hari ini

ILUSTRASI. RENCANA VAKSIN PARA PEKERJA PUBLIK. Pedagang dengan menerapkan protokol kesehatan beraktivitas di depan kios Blok A Pasar Tanah Abang. KONTAN/Fransiskus Simbolon


VAKSINASI COVID-19 - JAKARTA. Vaksinasi Covid-19 tahap dua dimulai hari ini, Rabu (17/2). Penyuntikan vaksin dimulai dari Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat. 

Sebanyak 9.000 lebih pedagang Pasar Tanah Abang sudah terdaftar sebagai penerima vaksin. 

Vaksinasi tahap dua ini memang menyasar pedagang pasar yang dianggap rentan tertular Sars-Cov-2, virus penyebab Covid-19. 

Pedagang Pasar Tanah Abang dipilih sebagai penerima vaksin pertama, lalu baru dilanjutkan ke pasar-pasar lainnya di seluruh Indonesia. 

Selain menyasar pedagang pasar, vaksinasi tahap dua ini juga menyasar kelompok masyarakat yang karena profesinya rentan terpapar Covid-19, mulai dari pendidik, pelaku pariwisata, petugas pelayanan publik, pekerja transportasi publik, atlet, dan wartawan. 

Baca Juga: Akhirnya, BPOM terbitkan EUA 13 juta dosis vaksin Covid-19 Sinovac produksi Bio Farma

Lalu ada tokoh agama, wakil rakyat, pejabat pemerintah, aparatur sipil negara, serta anggota TNI-Polri. 

Sebelumnya pada vaksinasi tahap pertama, sasarannya adalah para tenaga kesehatan yang menjadi garda terdepan dalam menangani pasien Covid-19. 

9791 pedagang 

Pelaksana Harian Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi mengatakan, vaksinasi akan dimulai pukul 08.00 WIB. Lokasi vaksinasi sudah disiapkan di dua titik, yakni di lantai 8 dan lantai 12 blok A Pasar Tanah Abang. Informasi yang dihimpun, Presiden Joko Widodo akan menghadiri langsung vaksinasi perdana tahap kedua ini. 

Irwandi mengatakan, ada 9.791 pedagang yang sudah terdata untuk menerima vaksin. Namun, tak semuanya akan disuntik vaksin hari ini. 

Vaksinasi dijadwalkan berlangsung sampai enam hari ke depan untuk menghindari kerumunan. Nantinya pedagang yang sudah terdata bisa datang ke lokasi vaksinasi sesuai jadwal yang telah ditentukan. 

"Kita jadwalkan selama 5-6 hari. Sehari berarti 1.500 pedagang yang divaksin" ujar Irwandi, Selasa kemarin. 

Irwandi pun berharap vaksinasi ini bisa mengurangi resiko penularan Covid-19 di pusat tekstil terbesar di Asia Tenggara itu. Giat perdagangan di pasar itu pun ia harapkan bisa segera pulih. 

"Ekonomi bisa pulih dan kesehatan terjaga," kata dia. 

Pilot project

Pelaksana Tugas Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes, Maxi Rein Rondonuwo mengakui pelaksanaan vaksinasi di pasar memiliki tantangan tersendiri. Sebab, vaksinasi ini melibatkan massa dalam jumlah besar, namun dengan tempat yang tak terlalu luas. 

Oleh karena itu, vaksinasi perdana di Tanah Abang ini akan menjadi contoh bagi vaksinasi di pasar-pasar lainnya di seluruh Indonesia. 

"Ini akan menjadi pilot project. Kalau nanti ini bagus, seluruh pasar di Indonesia akan melakukan vaksinasi mobile di pasar," kata Maxi. 

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 di Pasar Tanah Abang dimulai besok, 9.000 pedagang telah terdata

Maxi pun memastikan, pihaknya sudah mengatur agar pelaksanaan vaksinasi ini tak menimbulkan kerumunan yang justru bisa menjadi sumber penularan Covid-19. 

Sebanyak 9.791 pedagang Pasar Tanah Abang yang telah terdata untuk menjalani vaksinasi Covid-19 sudah diberi kupon berisikan jadwal dan lokasi vaksinasi. 

Terdapat lima jadwal vaksinasi antara pukul 08.00-16.00 WIB. Sementara untuk lokasi vaksinasi Covid-19 berada di lantai 8 dan 12 Pasar Tanah Abang Blok A. 

Sementara bagi pedagang di Pasar Tanah Abang yang belum terdaftar tetap bisa mendaftar langsung ke panitia yang berada di lokasi. Namun, mereka baru akan mendapat jadwal vaksin setelah vaksinasi terhadap 9791 pedagang terdaftar rampung. 

"Jadi kalau ada saudara-saudara kita, pedagang pasar yang belum terdaftar itu akan dilayani," kata Maxi. 

Sementara untuk vaksinator, pihaknya sudah menyiapkan 50 petugas yang berasal dari TNI-Polri, Kemenkes dan Dinkes DKI Jakarta. 

Sempat ada resistensi 

Kemenkes sendiri awalnya menargetkan ada 55.000 pedagang di Pasar Tanah Abang yang menjadi target vaksinasi. Namun pada kenyataannya yang terdaftar tidak menembus angka 10.000. 

Maxi mengakui, awalnya memang sempat ada resistensi dari sejumlah pedagang di Pasar Tanah Abang untuk mengikuti vaksinasi. 

Namun, setelah promosi yang gencar, antusias pedagang di pasar Tanah Abang untuk mengikuti vaksinasi meningkat. 

"Memang tahap awal itu seperti itu (ada penolakan). Saya datang saat itu hanya 6000 pedagang yang baru mendaftar. Nah tidak lama sesudah tim dari promosi kesehatan datang, ternyata luar biasa sambutannya," ujar Maxi. 

Sejumlah pedagang di Pasar Tanah Abang pun menyatakan kesiapannya menjalani vaksinasi Covid-19. Mereka berharap vaksinasi ini bisa membangkitkan kembali aktivitas jual beli yang lesu sejak pandemi melanda. 

Heri (35) salah satu pedagang di Blok A Pasar Tanah Abang mengaku dirinya sudah didata oleh petugas dan siap disuntik vaksin. Heri mengaku tak khawatir mengenai isu miring mengenai vaksin yang sempat beredar. 

Baca Juga: BPOM terbitkan izin darurat 13 juta dosis vaksin Covid-19 Sinovac produksi Bio Farma

Ia berharap, pasca vaksinasi kegiatan jual beli di pasar Tanah Abang bisa segera pulih sehingga pendapatannya kembali normal. 

Ia mengakui, sejak pandemi Covid-19 menghantam Indonesia Maret tahun lalu, transaksi jual beli di Pasar Tanah Abang menurun drastis. Bahkan dalam sehari pun ia hanya bisa menjual beberapa pakaian. Beberapa langganan yang biasa membeli dalam jumlah besar pun menurunkan jumlah permintaan. 

"Makanya itu kalau semua sudah divaksin ya harapan saya semua ini bisa kembali pulih, khususnya di perekonomian ya, karena kan berdampak banget," katanya seperti dikutip dari Warta Kota, Senin. 

Hal serupa disampaikan Ely Hartini (44) salah satu pedagang lainnya di Pasar Tanah Abang. Ia mengaku siap untuk mengikuti vaksinasi yang akan digelar oleh pemerintah.

Dengan vaksinasi ini, maka ia bisa berdagang kembali dengan rasa aman karena bisa memperkecil resiko tertular Covid-19. 

"Kalau kita mah siap saja. Namanya divaksin kan buat kekebalan tubuh kita. Kalau nolak mah enggak, malah pengin divaksin," katanya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com berjudul: "Dari Pasar Tanah Abang, Vaksinasi Tahap Dua Dimulai Hari Ini "

Penulis : Ihsanuddin
Editor : Irfan Maullana

Selanjutnya: Pemerintah gelar vaksinasi tahap kedua, petugas publik divaksin mulai pekan depan

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 3 Tampilkan Semua
Editor: Herlina Kartika Dewi

Terbaru