Gempa Majene: Kantor Gubernur Sulbar ambruk, hotel rusak parah

Jumat, 15 Januari 2021 | 08:53 WIB Sumber: TribunNews.com
Gempa Majene: Kantor Gubernur Sulbar ambruk, hotel rusak parah

Warga mengamati Gedung Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang rusak akibat gempa bumi, di Mamuju, Sulawesi Barat, Jumat (15/1/2021).


GEMPA - MAJENE. Gempa susulan  dengan getaran lebih kuat, 6,2 magnitudo, mengguncang wilayah Sulawesi Barat (Sulbar) pada Jumat (15/1/2021) sekitar pukul 02.30 Wita. Tiga kali gempa susulan yang terasa hingga Kota Makassar dengan durasi lebih lama. 

Sebelumnya, Kamis (14/1/2021), gempa dengan magnitudo 5,9 mengguncang wilayah Majene sekitar pukul 14.30 Wita. Saat terjadi gempa susulan, sejumlah warga di Kecamatan Campalagian Kabupaten Polewali Mandar berhamburan keluar rumah untuk menyelamatkan diri. 

"Ada gempa," teriak warga sembari keluar rumah. 

Getaran gempa lebih besar dibandingkan gempa pertama dan waktunya lebih lama. Sejumlah bangunan bertingkat di kota Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, roboh akibat gempa itu. 

Baca Juga: Sulawesi Barat diguncang gempa magnitudo 6,2, BNPB terus koordinasi dengan BPBD

"Kami semua sudah berlari ke gunung, karena bangunan berlantai tiga di lingkungan kami telah ambruk ke tanah, masyarakat takut tsunami," kata Yahya, salah seorang warga di lingkungan Kasiwa, daerah padat penduduk Kota Mamuju, seperti ditulis Antara. 

Gempa di Mamuju berpusat enam kilometer timur laut Kabupaten Majene 2.98 LS-118.94 BT pada kedalaman 10 kilometer, juga merusak gedung rumah sakit Mamuju.   

Baca Juga: BMKG mencatat gempa magnitudo 6,2 di Majene, Sulawesi Barat, dini hari (15/1)

Kantor gubernur rusak parah 

Dalam sebuah video singkat, tampak warga mendatangi Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang tampak rusak cukup parah.

“Kantor Gubernur Sulbar ambruk. Hancur. Alhamdulillah masih diberi keselamatan. Hotel Matos (Mamuju), hancur,” kata warga yang merekam gambar yang tersiar Jumat (15/1/2021) dini hari, seperti ditulis tribun-timur.com.

Jarak antara Mamuju dengan lokasi gempa di wilayah Malunda, Majene sekira 100-an kilometer.

Hotel Matos kepanjangan dari Maleo Town Square Jl. Yos Sudarso No. 37 Mamuju, Kecamatan Mamuju, Sulawesi Barat.

Sedangkan kantor Gubernur Sulawesi Barat beralamat di Kompleks Perkantoran Gubernur, Jl. Abdul Malik Pattana Endeng, Rangas, Kecamatan Simboro Dan Kepulauan, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat.

Menurut informasi dari Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa susulan tersebut dengan kekuatan magnitudo 6,2.

Gempa berpusat di lokasi 2.98 LS,118.94 BT arah 6 km Timur Laut Majene-Sulbar. Dengan kedalaman gempa 10 Km berdasarkan rilis BMKG.

Baca Juga: Cuaca hari ini di Jawa dan Bali: Semarang hujan ringan, Surabaya hujan petir

Gempa susulan ini lebih kuat magnitudonya jika dibandingkan pada gempa sebelumnya pada Kamis (14/1/2021) pukul 14.30 Wita.

Warga mengungsi

Sementara itu ratusan warga pesisir di Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar), mengungsi.

Mereka memilih ke perbukitan karena khawatir tsunami pasca gempa 5,9 SR mengguncang Majene, Kamis (14/1/2021).

Hingga tadi malam, ratusan warga masih bertahan di tenda pengungsian. Mereka takut pulang ke rumahnya karena khawatir akan tsunami dan gempa susulan. Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Majene, Sirajuddin. 

Lebih jauh, Sirajuddin mengatakan, ada sekitar 200 warga Malunda tinggalkan rumahnya setelah gempa tadi siang. "Mereka ketakutan adanya info tsunami," kata Sirajuddin, seperti ditulis tribun-timur.com. 

Sirajuddin menyampaikan gempa 5,9 SR yang mengguncang Majene tidak berpotensi tsunami. Hal itu sesuai dari hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). 

"Malam ini mereka akan turun ke lokasi untuk memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa gempa ini tidak berpotensi Tsunami. Sekedar diketahui pasca gempabumi hujan deras mengguyur wilayah Majene.

Hujan turun sejak sore hingga malam ini dengan intensitas sedang hingga lebat. Guncangan gempa bumi ini dirasakan hingga daerah Polewali, IV-V MMI, Mamuju. 

Getaran dirasakan hampir semua penduduk, orang banyak terbangun Kemudian juga dirasakan warga Mamuju Utara dan Mamuju Tengah III-IV MMI, Toraja dan Mamasa III MMI . '

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Gempa Susulan 6,2 SR, Kantor Gubernur Sulbar Ambruk, Hotel Matos Rusak, Warga Malunda Mengungsi

 

Selanjutnya: Warga Majene rasakan guncangan kuat gempa M5,9

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 3 Tampilkan Semua
Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Terbaru