Kado Indah Menjelang HUT DKI Jakarta ke-496, Betawi Memiliki Lembaga Adat

Minggu, 11 Juni 2023 | 22:14 WIB   Reporter: Ahmad Febrian
Kado Indah Menjelang HUT DKI Jakarta ke-496, Betawi Memiliki Lembaga Adat

ILUSTRASI. Warga berfoto di instalasi ondel-ondel yang dipamerkan di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Kamis (23/06/2022). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/foc.


DKI JAKARTA - JAKARTA. Menjelang Hari Ulang Tahun Jakarta ke-496, Majelis Amanah Persatuan Kaum Betawi (MAPKB) mengadakan kongres yang berakhir Sabtu (10/6) di Candi Bentar, Putri Duyung, Ancol, Jakarta Utara. 

Kongres menghasilkan sejumlah keputusan penting. Di antaranya menyepakati hadirnya lembaga adat pertama dalam sejarah masyarakat Betawi. Kongres juga menyepakati nama lembaga adat, sebelumnya Majelis Amanah Persatuan Kaum Betawi (MAPKB) menjadi Majelis Kaum Betawi (MKB).

"Alhamdulillah, nama MKB ini disepakati oleh semua Komisi," ujar pimpinan sidang pleno yang juga Ketua Steering Committee, Haji Zainuddin aliasHaji Oding.

Pembahasan materi kongres terbagi dalam tiga Komisi. Kongres secara bulat mempercayakan Marullah Matali, Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Budayadan Pariwisata sebagai Ketua Wali Amanah pertama MKB.

Pengukuhan Marullah seusai Sidang Pleno Kongres yang diikuti 114 ormas Betawi. Diiringi alunan salawat Nabi yang dilantunkan secara bersahutan oleh peserta Kongres. 

Baca Juga: Jakarta Fair 2023 Membidik Transaksi Hingga Rp 7,5 Triliun

Pada pidato pertama paska pengukuhan, Marullah Matali mengutip ucapan Abu Bakar saat dilantik sebagai khalifah. "Saya bukan yang terhebat, tapi Anda semua sudah memilih saya. Karena itu apabila ada perbuatan saya yang baik, kuatkanlah saya. Tapi apabila ada perbuatan saya yang melenceng, tegurlah saya," kata Marullah, dalam rilis yang diterima Kontan.co.id, Minggu (11/6). 

Kongres juga memberi mandat penuh kepada Marullah untuk menyusun personil MKB dalam satu bulan ke depan. Kongres juga berhasil menetapkan 21 kaidah terkait kepemimpinan adat kaum Betawi, termasuk kaidah Wali Amanah dan kaidah badan-badan pelaksana MKB.

Keputusan lain, merekomendasikan kepada MKB untuk membangun gedung Betawi Center yang menjadi pusat kegiatan kebetawian. Juga rekomendasi pembangunan mess bagi mahasiswa Betawi yang sedang berkuliah di luar Jakarta.

Terakhir, Kongres juga merekomendasikan agar MKB sebagai lembaga adat Betawi mendukung caleg-caleg Betawi yang akan bertarung di pemilu legislatif. Termasuk mendukung calon Gubernur dari kalangan masyarakat Betawi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ahmad Febrian
Terbaru