LEBARAN - AMBON. Hujan lebat mewarnai pelaksanaan shalat Idul Fitri di Kota Ambon dan sekitarnya, Rabu (5/6). Hujan sudah turun sejak Rabu dini hari. Namun demikian, hujan lebat tidak menyurutkan niat dan semangat ribuan umat Islam untuk mengikuti shalat di masjid Alfatah yang berdaya tampung 10.000 orang maupun masjid jami yang letaknya bersebelahan.
Sejak pukul 06.30 WIT, umat sudah mendatangi kedua masjid ini. Mereka yang berdatangan dari berbagai tempat di Kota Ambon memadati bagian dalam hingga ke emperan kedua masjid tersebut. Sebagian besar umat terpaksa harus melaksanakan shalat di emperan kawasan pertokoan AY Patty, AM Sangadji, Jalan Pelabuhan, dan Jalan Sultan Baabullah.
Warga yang mendapat tempat di ruas jalan pun membeli koran bekas yang dijual seharga Rp 2.000 per lembar sebagai alas shalat. Mereka khusyuk meski harus basah-basahan terkena hujan. Shalat Id juga diikuti Gubernur Maluku Murad Ismail bersama keluarga,
Wakil Wali Kota Ambon Syarief Hadler, serta sejumlah pejabat daerah Maluku lainnya. Imam Besar Masjid Raya Al Fatah Ambon RR Hasanussi bertindak sebagai imam dalam shalat Id, sedangkan dosen IAIN Ambon Mohammad Attamimi sebagai khatib.
Kapolda Maluku Irjen Pol Royke Lumowa memantau langsung pelaksanaan shalat Id di Masjid Raya Alfatah dan Masjid jami. Puluhan personel Polres Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease serta Polda Maluku yang langsung dipimpin Kapolres AKBP Sutrisno Hadi Santoso turun mengamankan jalannya shalat Id dengan berjaga di sejumlah ruas jalan menuju ke kawasan perempatan Masjid Alfatah.
Agar lalu lintas lancar, sejumlah ruas jalan menuju kedua masjid tersebut juga ditutup sementara demi kelancaran shalat. (Caroline Damanik)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mereka yang Tetap Shalat Id meski Basah-basahan Diguyur Hujan Lebat..."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News