Penyelesaian Skybridge Jatibaru Tanah Abang molor

Rabu, 31 Oktober 2018 | 17:54 WIB   Reporter: Kiki Safitri
Penyelesaian Skybridge Jatibaru Tanah Abang molor

ILUSTRASI. Pedagang kaki lima di dekat proyek skybridge Stasiun Tanah Abang


DKI JAKARTA - JAKARTA. Pembangunan Jembatan Penyebrangan Multifungsi (JPM) atau skybridge di Jalan Jatibaru Tanah Abang ditargetkan akan selesai pada 30 Oktober 2018.

Faktanya hingga kini target penyelesaian masih molor. Ketua Ombudsman Perwakilan Jakarta Raya, Teguh P Nugroho mengaku sejauh ini masih melakukan komunikasi dengan Pemprov DKI Jakarta.

“Memang ini, kami juga sedang konfirmasi dengan Pemprov DKI bahwa ternyata ada hambatan dari luar. Sejauh ini hambatan dari luar yang kami tahu terkait dengan keengganan PT KAI untuk membuka jalur langsung ke PT KAI ke skybridge karena itu terkait dengan aset mereka,” kata Teguh kepada Kontan.co.id, Rabu (30/10).

Menurutnya PT KAI meminta alokasi dana untuk menggunakan fasilitas mereka. Diketahui juga hal itu sudah disetujui oleh Pemprov DKI, namun sejauh ini permintaan tersebut belum disetujui.

“Informasi yang kami dengar terakhir, PT KAI meminta supaya ada alokasi anggaran untuk menggunakan fasilitas mereka. Tapi pembayaran fasilitas ke PT KAI itu yang belum disepakati,” ungkapnya.

Ombudsman menilai bahwa seharusnya fasilitas publik yang diberikan BUMD tidak memerlukan anggaran. Namun terkait soal asset Pemprov dan KAI perlu adanya pembicaraan lebih serius.

“Itu belum jelas, katanya besok baru mau didiskusikan. Dalam perspektif saya kan ini sama-sama memberikan fasilitas publik ya harusnya tidak adalah permintaan anggaran segala macam. Kalau soal aset itu kan bisa dibicarakan, toh asetnya nggak hilang ya kan,” ungkapnya.

Teguh berharap agar PT KAI dapat lebih kooperatif terkait hal ini. Karena jika dibiarkan ini akan semakin membuat jumlah PKL di bawah semakin bertambah dan kawasan yang rencananya dirapikan akan kembali semrawut.

“Itu kan pembangunan sudah selesai tinggal persoalan pembukaan akses dari Stasiun Tanah Abang melewati itu. Kalau pembangunan fisik sudah 100%,” ujarnya.

Sebelumnya, Dirut PD Pembangunan Sarana Jaya Yoory C Pinontoan menjanjikan Skybridge Jatibaru yang seharusnya rampung 15 Oktober lalu, ditargetkan selesai pada akhir bulan ini. Namun, hingga saat ini pembangunan baru sekitar 90 % saja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto

Terbaru