PEKANBARU. Resesi ekonomi tahun ini turut berimbas pada bisnis parsel di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, karena angka permintaan parsel Lebaran tahun ini menurun sekitar 33% dibandingkan tahun lalu.
"Biasanya, pemesanan parsel sudah ramai meski belum memasuki bulan puasa, seperti tahun lalu ada 300 pesanan. Tapi tahun ini lebih sepi, angkanya untuk mencapai 200 pesanan sudah sulit," kata pengusaha parsel, Shintia, kepada Antara di Pekanbaru, Selasa (21/6).
Ia mengatakan, indikasi sepinya permintaan pada Lebaran tahun ini membuatnya menurunkan produksi parsel yang biasanya 1.500 keranjang menjadi tinggal 1.000 keranjang.
Menurut dia, kondisi ekonomi yang sedang lesu sangat berdampak pada turunnya permintaan, karena pelanggan parselnya banyak yang berasal dari perusahaan perkebunan dan pelanggan pribadi.
Sementara itu, permintaan dari instansi pemerintahan justru hampir tidak ada setelah adanya larangan PNS menerima parsel.
"Bahan baku padahal sudah naik, sedangkan untuk menaikkan harga jual tidak berani karena pesanan menurun dan pesaing juga makin banyak," kata Shintia yang menjual parselnya berkisar Rp 200.000 hingga Rp 800.000 per keranjang.
Ia mengatakan, harga jual parsel yang mayoritas berisi makanan tidak pernah sepi sejak empat tahun terakhir. Untuk menyiasati biaya produksi yang meningkat tanpa menggerus profit, Shintia mengatakan terpaksa mengurangi kualitas makanan di dalam parsel.
"Kita masukan kue dan makanan ringan yang harganya lebih murah, tidak berani lagi makanan terkenal karena modalnya sudah mahal. Itulah caranya supaya bisa tetap mempertahankan harga," ujarnya.
Menurunnya permintaan parsel juga dirasakan oleh perajin rotan yang tiap tahun biasanya "kebanjiran" pesanan keranjang parsel Lebaran. Para pengrajin juga mengaku tidak berani menaikkan harga, dengan risiko keuntungan mereka menurun.
"Bahan baku seperti paku saja sudah naik jadi Rp 100.000 per kotak, dari sebelum Ramadan biasanya Rp 75.000. Bahan baku rotan juga naik dari Rp 2.200 per batang menjadi Rp 2.500. Tapi kami tak berani naikkan harga jual," kata perajin rotan, Sugianto.
Sementara itu, harga keranjang parsel hingga kini masih dijual tetap seharga Rp 15.000 hingga Rp 30.000 tergantung modelnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News