PLN - GUNUNG SITOLI. Tepat pada hari kemerdekaan Republik Indonesia ke-75, PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) berhasil menyambungkan listrik ke tujuh desa di Pulau Nias.
Hal ini dalam rangka mendorong pemerataan listrik demi terwujudnya energi berkeadilan untuk seluruh masyarakat Indonesia.
Ke-7 desa tersebut antara lain Desa Fanedanu, Desa Sisiwa Ewali, dan Desa Lolozukhu di Kecamatan Ulu Idanotae, Desa Na’ai dan Desa Hilisaoto di Kecamatan Siduaori, Desa Sinar Susua di Kecamatan Somambawa, serta Desa Hiliorahua Tasua di Kecamatan Susua.
Baca Juga: PGN perluas pemanfaatan gas bumi lewat kerja sama antar BUMN
Bupati Nias Selatan, Hilarius Duha, mengapresiasi kinerja PLN yang terus berupaya mewujudkan komitmennya dalam melistriki hingga seluruh pelosok Sumatera Utara.
“Kami mengucapkan terima kasih atas kerja keras PLN yang telah berupaya menghadirkan listrik hingga ke seluruh pelosok nusantara,” ucap Duha dalam siaran pers di situs PLN, Rabu (19/8).
Untuk melistriki 507 pelanggan, PLN membangun Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 14.649 kilometer sirkuit (kms), Jaringan Tegangan Rendah (JTR) 14,896 kms, serta 10 unit gardu distribusi dengan total 450 kiloVolt Ampere (kVA).
Baca Juga: Jalankan gasifikasi pembangkit listrik, PGN bangun klasterisasi infrastruktur LNG
Sementara itu, General Manager PLN Unit Induk Wilayah Sumatera Utara M. Irwansyah Putra mengatakan, melalui program listrik pedesaan, PLN terus berupaya menyambungkan listrik hingga ke seluruh pelosok tanah air.