Polda Metro perluas lokasi pembatasan mobilitas di Jabodetabek, ini daftarnya

Rabu, 30 Juni 2021 | 04:47 WIB Sumber: Kompas.com
Polda Metro perluas lokasi pembatasan mobilitas di Jabodetabek, ini daftarnya

ILUSTRASI. Seiring dengan tingginya angka Covid-19, Polda Metro Jaya menambah lokasi pembatasan mobilitas selama PPKM mikro. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/rwa.


PPKM - JAKARTA. Seiring dengan tingginya angka Covid-19, Polda Metro Jaya menambah lokasi pembatasan mobilitas selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro menjadi 35 titik hingga 15 Juli 2021. 

Penambahan ini sesuai dengan evaluasi 10 titik pembatasan di ruas jalan DKI Jakarta sebelumnya yang sudah berjalan beberapa waktu lalu. 

“Sekarang meliputi Jakarta, Bekasi kota dan kabupaten, Depok, dan Tangerang,” kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo, Senin (28/6/2021). 

Selain itu, pihak kepolisian juga mengubah metode pembatasan aktivitas warga menjadi dua, yaitu pembatasan mobilitas dan pengendalian mobilitas. 

Baca Juga: Ekonom Celios sarankan pemerintah lakukan lockdown, ini alasannya

Menurut Sambodo, pembatasan mobilitas adalah metode yang sudah dilaksanakan di 10 ruas jalan Ibu Kota sebelumnya. Polisi menutup akses keluar masuk jalan kecuali untuk warga setempat, mobil layanan kesehatan, atau darurat. 

“Nah, sementara pada pengendalian mobilitas, masyarakat masih bisa melintas, tapi jalan itu akan kita kendalikan secara ketat kerumunannya, kita akan patroli bolak-balik,” kata dia. 

"Kita akan tempatkan anggota di titik rawan di kawasan itu. Jadi, terdiri dari 21 pembatasan mobilitas dan 14 pengendalian mobilitas," lanjut Sambodo. 

Baca Juga: Menteri Luhut akan kembali pimpin penanganan Covid-19 di Pulau Jawa dan Bali

Untuk waktu pembatasannya, mulai pukul 21.00 WIB sampai 04.00 WIB, atau sama dengan pembatasan 10 titik sebelumnya.

Berikut 35 ruas jalan atau titik yang nantinya dilakukan pembatasan dan pengendalian mobilitas masyarakat: 

Lokasi titik pembatasan mobilitas: 

1. Kawasan Bulungan, Jakarta Selatan. 

2. Kawasan Kemang, Jakarta Selatan. 

3. Kawasan Jalan Gunawarman, Jalan Suryo, dan SCBD, Jakarta Selatan. 

4. Kawasan Jalan Sabang, Jakarta Pusat. 

5. Kawasan Jalan Cikini Raya, Jakarta Pusat. 

6. Kawasan Jalan Asia Afrika, Jakarta Pusat. 

Baca Juga: Aturan PPKM mikro akan direvisi, ini tanggapan APPBI

7. Kawasan Jalan Banjir Kanal Timur (BKT) di Jakarta Timur. 

8. Kawasan Kota Tua. 

9. Kawasan Jalan Boulevard Kelapa Gading, Jakarta Utara. 

10. Jalan Apron, Jakarta Pusat. 

11. Jalan Pemancingan, Jakarta Barat. 

12. Jalan Kali Pasir, Tangerang Kota. 

13. Jalan Bandeng Raya, Tangerang Kota. 

14. Jalan Boulevard, Alam Sutra Serpong. 

15. Jalan Sutra Utama, Serpong. 

16. Jalan Klik Gading Serpong, Tangerang Selatan. 

17. Jalan M. Jasin depan STIE MBI, Depok. 

18. Jalan M. Jasin, McDonalds, Depok. 

19. Jalan Boulevard Selatan, Bekasi Kota. 

20. Jalan Summarecon, Bekasi. 

21. Jalan Cikarang Baru. 

Baca Juga: Pemerintah siap tarik rem darurat, simak dampaknya terhadap pergerakan rupiah

Lokasi pengendalian mobilitas: 

1. Jalan Jaksa, Jakarta Pusat. 

2. Jalan Salemba Tengah, Jakarta Pusat. 

3. Jalan Jenderal Urip Sumoharjo. 

4. Jalan Jatinegara Timur, Jakarta Timur. 

5. Jalan Sutoyo, Keramat Jati, Jakarta Timur. 

6. Jalan Raya Bogor depan Pusdikes Jakarta Timur. 

7. Jalan Walter Monginsidi, Jakarta Selatan. 

8. Jalan Cipete Raya, Jakarta Selatan. 

9. Jalan Cikajang, Jakarta Selatan. 

10. Jalan Mulawarman, Jakarta Selatan. 

11. Jalan Sunter, Jakarta Utara. 

12. Jalan Mangga Besar Jakarta Pusat. 

13. Jalan Taman Sehati, Cikarang. 

14. Jalan Distrik Satu Meikarta, Cikarang.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polda Metro Perluas Lokasi Pembatasan Mobilitas di Jadetabek"
Penulis : Ruly Kurniawan
Editor : Agung Kurniawan

 

Selanjutnya: Opsi PPKM darurat: WFH 100% untuk sektor tak penting, makan di tempat dilarang

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 3 Tampilkan Semua
Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Terbaru