Saat crazy rich Surabaya naik Porsche sebar kardus berisi uang jutaan rupiah ke warga

Rabu, 06 Mei 2020 | 05:21 WIB Sumber: Kompas.com
Saat crazy rich Surabaya naik Porsche sebar kardus berisi uang jutaan rupiah ke warga

ILUSTRASI. Ilustrasi uang rupiah. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/foc.


Bukan pertama kali

Bantuan kepada warga terdampak Covid-19 bukan kali pertama ia lakukan. Setidaknya, sudah 10 kali Tom menyalurkan bantuan berupa sembako dan uang tunai kepada warga kurang mampu di Surabaya. "Memang saya senang bagi-bagi. Pemberian bantuan ini bukan kali pertama ya, saya sudah beberapa kali memberikan bantuan. Mungkin sudah hampir 10 kali. Di masa pandemi Covid-19 ini memang saya lumayan sering berbagi," ujar Tom.

"Sebenarnya enggak (satu kardus berisi uang). Jadi di satu kardusnya itu selain mi instan, ada uang Rp 1,5 juta, sedikit kok. Kalau misal (satu kardus) semua (berisi uang) banyak sekali. Saya enggak mau bohong juga," ujar Tom menambahkan.

Baca Juga: Ada pandemi Covid-19, Kementerian PUPR percepat program padat karya di 900 kecamatan

Tom mengatakan, selain memberikan bantuan kepada warga, ia juga memberikan bantuan kepada tenaga medis di Surabaya. Bantuan itu berupa alat pelindung diri (APD) yang disalurkan melalui Pemerintah Kota Surabaya dan diterima langsung oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Pemkot Surabaya kemudian mendistribusikan bantuan tersebut kepada tenaga medis di rumah sakit.

"Tiga hari kemarin hari, Sabtu (2/5/2020) kebetulan saya juga ngasih donasi satu truk APD ke Pemkot Surabaya dan diterima langsung Ibu Risma," kata Tom.

Baca Juga: Sharp Indonesia donasikan 500 sembako untuk warga Jakarta terdampak virus corona

Ia menyebut, secara keseluruhan biaya yang sudah dikeluarkan untuk donasi lebih dari Rp 100 juta. Selain menggunakan uang pribadi, bantuan tersebut berasal dari sumbangan komunitas Entrepreneurs Vs Corona atau pengusaha melawan corona.

"Uang ratusan juta itu bukan dari saya sendiri, melainkan juga ada dari teman-teman komunitas yang menyumbang, digabung sama uang saya. Jadi enggak berlebihan sih kalau saya ngomongnya ratusan juta," ujar Tom yang juga aktif di Hipmi dan Kadin.

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Terbaru