TANGERANG. Pemerintah Kota Tangerang, Banten, mendapatkan dana dari pemerintah pusat sebesar Rp 90 miliar untuk mengeruk tiga sungai yakni Cisadane, Cirarap dan Kali Sabi untuk mengatasi banjir.
Namun menurut Wali Kota Tangerang Arief R. Wiesmansyah, dana tersebut dianggap tidak mencukupi. Sebab Sungai Cisadane sudah sangat dangkat, sehingga membutuhkan dana yang lebih besar. “Untuk mengeruk Cisadane yang sudah dangkal membutuhkan Rp 1,7 triliun," kata Arief, Senin (16/2).
Menurut dia perkiraan anggaran tersebut setelah melakukan kajian mendalam bersama ahli karena kandungan lumpur dan material lain di Cisadane yang sangat banyak.
Menurutnya, untuk mengeruk Situ Bulakan saja diperlukan biaya hingga Rp 500 miliar.
Bantuan dana dari pemerintah tersebut diberikan lantaran dalam mengurus situ dan sungai merupakan kewenangan pemerintah pusat.
Seperti diketahui, banjir yang melanda Kota Tangerang merendam ribuan rumah penduduk pada 10 kecamatan. Namun sejak Minggu (15/2) malam, air sudah mulai surut dan tinggal tersisa di perumahan Total Persada dan Purati di Kecamatan Periuk.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
