Lebih lanjut, Dwi juga menyampaikan, berdasarkan target tes WHO adalah 1.000 orang dites PCR per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen), artinya target WHO untuk tes corona di Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu.
"Target tes corona di Jakarta ini telah terlampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 77.807 orang dites PCR. Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 541.735 per sejuta penduduk," terangnya.
Adapun jumlah kasus aktif tes corona di Jakarta turun sejumlah 498 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 7.255 (orang yang masih dirawat/ isolasi).
Baca Juga: PPKM Jawa Bali diperpanjang, 25 daerah masih berstatus level 4, tapi bukan Jakarta
Sedangkan, jumlah kasus konfirmasi corona di Jakarta secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 850.184 kasus.
Perlu diketahui, hasil tes antigen positif tes corona di Jakartatidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.
Dari jumlah total kasus positif corona di Jakarta, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 829.668.
Artinya tingkat kesembuhan pasien corona di Jakarta mencapai 97,6%, dan total 13.261 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,6%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3,2%.
Baca Juga: Awas tak pakai masker, kini ada Satgas Protokol Kesehatan yang mengawasi
Untuk positivity rate tes corona di Jakarta atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 4,8%.
Sedangkan persentase kasus positif corona di Jakarta secara total sebesar 14,7%.
SELANJUTNYA>>>
