Lebih lanjut, Dwi juga menyampaikan, target tes WHO adalah 1.000 orang dites PCR per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen). Artinya target WHO untuk tes corona di Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu.
"Target ini tes corona di Jakarta ini telah terlampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 129.008 orang dites PCR corona di Jakarta. Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 514.574 per sejuta penduduk," terangnya.
Dwi juga menyebutkan, jumlah kasus aktif corona di Jakarta turun sejumlah 2.611 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 10.176 (orang yang masih dirawat/ isolasi).
Baca Juga: Kematian pasien corona di Indonesia Sabtu (7/8) 1.588 orang, sepekan terakhir turun
Sedangkan, jumlah kasus Konfirmasi corona di Jakarta secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 829.850 kasus.
Perlu diketahui, hasil tes antigen positif corona di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.
Baca Juga: Jumlah pasien aktif corona di Indonesia turun 8,73% dalam sepekan, meski belum stabil
Dari jumlah total kasus positif corona di Jakarta, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 806.924 dengan tingkat kesembuhan 97,2%,
Selain itu Dwi melaporkan total pasien corona di Jakarta sebanyak 12.750 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,5%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,8%.
SELANJUTNYA>>>