DAMPAK VIRUS CORONA - JAKARTA. Jumlah kasus warga yang positif terinfeksi virus corona di Jawa Timur terus meningkat.
Berdasarkan laporan yang diterima Kementerian Kesehatan, hingga Minggu (7/6) kasus positif corona di Jawa Timur, sebanyak 5.948 kasus.
Angka ini bertambah sebanyak 113 kasus jika dibandingkan dengan Sabtu (6/6).
Baca Juga: Realisasi produksi migas masih di bawah target APBN 2020 meskipun Mei naik
Sementara jumlah pasien corona di Jawa Timur, yang sembuh pada hari ini sebanyak 1.409 orang. Laporan ini masih sama dengan data Sabtu, meskipun data Kementerian Kesehatan menyebut ada tambahan 48 orang yang sembuh.
Sedangkan kasus pasien corona di Jawa Timur, yang meninggal dunia sebanyak 483 orang. Angka kematian akibat corona di Jawa Timur ini bertambah 20 orang jika dibandingkan dengan sehari sebelumnya sebanyak 463 orang.
Baca Juga: Tapera tetap wajib bagi tenaga kerja asing di Indonesia, begini penjelasannya
Sebagai catatan, pada Sabtu (6/6) lalu ada penambahan kasus secara harian sebanyak 288 kasus sehingga total pasisen positif corona di Jawa Timur mencapai 5.835 kasus.
Sebagai pembanding pada Jumat (5/6) Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur melaporkan ada tambahan kasus baru sebanyak 134 pasien.
Baca Juga: Sedih Rek! Orang meninggal dengan corona di Jawa Timur lebih tinggi dari Jakarta
Sementara pada hari yang sama tambahan pasien yang sembuh tercatat hanya sebanyak 48 orang. Jumlah ini jauh lebih kecil ketimbang pasien positif baru.
Adapun total akumulasi pasien sembuh hingga Sabtu (6/6) mencapai 1.409 orang.
Sementara jumlah pasien yang meninggal dunia dengan status positif corona di Jawa Timur, secara harian bertambah sebanyak 21 orang, menjadi 483 orang.
Baca Juga: UPDATE Corona di Jawa Timur positif 5.547 sembuh 1.361 meninggal 462
Pemerintah Provinsi Jawa Timur melaporkan dari jumlah pasien positif tersebut, sebanyak 1.409 orang menjalani perawatan di rumah sakit.
Sementara pasien yang menjalani perawatan mandiri di rumah atau self isolation mencapai 1.629 orang. Sedangkan pasien dengan perawatan di gedung mencapai 343 orang.
Pada kesempatan itu, Pemerintah Provinsi Jawa Timur juga menyampaikan data jumlah Pasien dalam Pengawasan (PDP) secara akumulatif mencapai 7.261 orang.
SELANJUTNYA>>>
