VAKSIN CORONA - JAKARTA. Program vaksinasi corona di Jakarta akhirnya mencapai target 100% pada Sabtu 14 Agustus 2021.
Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta menyebutkan pada Sabtu (14/8) ada tambahan vaksinasi corona di Jakarta untuk penyuntikan vaksin dosis pertama sebanyak 90.429 orang.
Dengan tambahan warga yang menjalani vaksinasi corona di Jakarta secara harian ini maka total warga DKI Jakarta yang telah mengikuti program vaksinasi corona di Jakarta secara total untuk dosis pertama sebanyak 8.951.693 orang (100,1%) dari total target populasi Jakarta yang akan divaksinasi.
Baca Juga: UPDATE Corona Indonesia, 14 Agustus: Tambah 28.598 kasus, tetap pakai masker
Perlu diketahui, terdapat penyesuaian data target vaksinasi corona di DKI Jakarta yang totalnya menjadi 8.941.211 orang dari target sebelumnya sebanyak 8,8 juta orang.
Sementara itu, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia memaparkan, proses vaksinasi corona di Jakarta hingga saat ini juga masih terus berlangsung.
Dwi Oktavia menyebutkan untuk program vaksinasi corona di Jakarta untuk penyuntikan dosis 2 saat ini total mencapai 4.181.318 orang (46,8%) dari target populasi.
Baca Juga: Siap-siap, warna pelat nomor kendaraan bakal diganti secara bertahap
Menurut Dwi, jumlah warga yang mengikuti program vaksinasi corona di Jakarta untuk penyuntikan dosis 2 secara harian pada Sabtu (14/8) sebanyak 173.369 orang.
Lebih lanjut Dwi juga melaporkan pencapaian vaksinasi corona di Jakarta untuk anak usia 12-17 tahun, untuk dosis 1 telah dilakukan sebanyak 76,1% dan untuk dosis 2 sebanyak 22,2%.
Sedangkan vaksinasi corona di Jakarta kepada warga usia 18-59 tahun, untuk dosis 1 telah dilakukan sebanyak 105,5% dan vaksinasi dosis 2 sebanyak 47,0%.
SELANJUTNNYA>>>
Sementara pada kelompok lansia, vaksinasi corona di Jakarta untuk vaksinasi dosis 1 telah dilakukan sebanyak 84,6% dan vaksinasi dosis 2 sebanyak 71,8%.
Dwi juga melaporkan vaksinasi corona di Jakarta untuk program vaksinasi gotong royong, untuk dosis 1 telah diberikan kepada 181.045 orang dan dosis 2 sebanyak 131.886 orang.
Meskipun vaksinasi corona di Jakarta untuk dosis pertama sudah mencapai 100% Dwi berharap masyarakat DKI Jakarta dapat lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan dan turut berpartisipasi dalam memutus mata rantai penularan corona di Jakarta.
Baca Juga: Gandeng Kimia Farma, Astra Agro (AALI) gelar vaksinasi pekerja perkebunan
Pemprov DKI Jakarta menyarankan, kepada warga yang belum melakukan vaksinasi corona di Jakarta agar segera melakukan vaksinasi.
Untuk menerima vaksinasi corona di Jakarta, warga dapat langsung ke tempat vaksinasi yang telah tersedia. Namun, untuk mempercepat proses vaksinasi corona di Jakarta warga disarankan mendaftar online melalui aplikasi JAKI atau situs corona.jakarta.go.id/vaksinasi.
Dengan mendaftar vaksinasi corona di Jakarta secara online, warga dapat memilih waktu dan tempat vaksinasi sendiri, sekaligus bisa melakukan pre-screening tes online.
Untuk menemukan tempat vaksinasi corona di Jakarta warga juga mengeceknya melalui aplikasi google maps. Hanya dengan menuliskan “vaksin COVID-19”, warga dapat menemukan lokasi serta dibantu informasi jalur menemukan lokasi yang dipilih.
Baca Juga: Sudah siap hidup berdampingan dengan Covid-19
Adapun kategori warga 18+ yang dapat divaksinasi corona di Jakarta adalah:
- Warga ber-KTP DKI Jakarta,
- Warga ber-KTP dari luar DKI Jakarta, tetapi berdomisili di DKI Jakarta (membawa keterangan domisili diperoleh dari petugas RT, tidak harus dari ketua RT),
- Pekerja di DKI Jakarta yang ber-KTP dari luar DKI Jakarta (membawa keterangan dari tempat kerja).
SELANJUTNNYA>>>
- Perkembangan kasus corona di Jakarta
Pada kesempatan itu Dwi juga menyampaikan Pemprov DKI Jakarta masih terus berupaya mengendalikan pandemi corona di Jakarta.
Seiring dengan itu Pemerintah Provinsi terus menerapkan testing, tracing dan treatment (3T) serta menggencarkan vaksinasi corona di Jakarta kepada sejumlah kelompok prioritas.
Kendati demikian, masih dibutuhkan peran serta masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan agar pandemi corona di Jakarta segera berakhir.
Baca Juga: Menkes minta Kabupaten Bogor kejar target 3 juta vaksinasi sesuai perintah Jokowi
Meskipun demikian, mengingat vaksinasi corona di Jakarta saat ini hanya mengurangi dampak keterpaparan, masih terdapat kemungkinan tertular dan menularkan virus corona di Jakarta jika longgar terhadap protokol kesehatan dalam keseharian.
Hal ini terlihat dari kasus positif corona di Jakarta yang masih fluktuatif dan kini mengalami kenaikan. Butuh kerja bersama untuk memutus rantai penularan ini.
Dwi Oktavia memaparkan, berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dilakukan tes PCR corona di Jakarta sebanyak 24.202 spesimen.
Baca Juga: Cara memperbarui sertifikat vaksinasi Covid-19 yang belum cantumkan merek vaksin
Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 18.151 orang dites PCR corona di Jakarta hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.363 positif dan 16.788 negatif.
SELANJUTNNYA>>>
Selain itu, fasilitas kesehatan DKI Jakarta juga melakukan tes Antigen corona di Jakarta hari ini sebanyak 11.985 orang dites, dengan hasil 313 positif dan 11.672 negatif.
Lebih lanjut, Dwi juga menyampaikan, target tes corona menurut rekomendasi WHO adalah 1.000 orang dites PCR per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen). Artinya target tes corona di Jakarta menurut standar WHO adalah minimum 10.645 orang dites per minggu.
"Target tes corona di Jakarta ini telah terlampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 116.330 orang dites PCR. Sementara itu, total tes PCR corona di Jakarta kini telah mencapai 525.695 per sejuta penduduk," terangnya.
Baca Juga: Data Vaksinasi Covid-19 Jumat 13 Agustus 2021: Vaksinasi tambah 2,8 juta dosis
Adapun jumlah kasus aktif corona di Jakarta naik sejumlah 115 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 9.568 (orang yang masih dirawat/ isolasi).
Sedangkan, jumlah kasus Konfirmasi corona di Jakarta secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 839.260 kasus. Perlu diketahui, hasil tes antigen positif corona di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.
Dari jumlah total kasus positif corona di Jakarta, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 816.687 dengan tingkat kesembuhan 97,3%, dan total 13.005 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,5%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3,0%.
Baca Juga: Corona di Jakarta Jumat 13 Agustus 2021: Tambah 1.210 kasus, sembuh 1.570 orang
Untuk positivity rate atau persentase kasus positif corona di Jakarta sepekan terakhir di Jakarta sebesar 8,1%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 15,0%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News