DKI JAKARTA - JAKARTA. Warga DKI Jakarta sudah bisa mendaftar untuk kepemilikan rumah DP Nol rupiah di Klapa Village Jakarta Timur. Menurut Plt Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Permukiman DKI Jakarta Meli Budiastuti ada 7 loket pendaftaran yang tersebar di lima wilayah.
Tujuh wilayah pendaftaran antara lain, loket pendaftaran wilayah Jakarta Pusat yakni di dalam Gedung PTSP Wali Kota Jakarta Pusat, sisi kiri dari pintu masuk, loket pendaftaran wilayah Jakarta Barat di lantai dasar Block B di loby utama sebelah kanan pintu masuk kantor wali Kota Jakarta Barat.
Selanjutnya loket pendaftaran wilayah Jakarta selatan yakni di lantai dasar lobby block A Kantor Wali Kota Jakarta Selatan. Lalu, Loket pendaftaran wilayah Jakarta Utara di dalam Gedung PTSP Wali Kota Jakarta Utara.
Aapun loket lainnya adalah loket pendaftaran wilayah kepulauan seribu yakni di Gedung PTSP Kantor Bupati pulau seribu di Pulau Pramuka.
Lalu juga ada loket pendaftaran wilayah Jakarta Timur di Lantai dasar Lobby Block A di samping Bank DKI Wali Kota Jakarta Timur serta kantor Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi DKI Jakarta Komplek Dinas teknis Jatibaru, Jl. Taman Jatibaru No 1, Jakarta Pusat.
“Datang ke 7 loket lokasi pendaftaran yang tersebar di lima wilayah. Silakan bawa data-datanya,” kata Meli kepada Kontan.co.id, Kamis (2/11).
Meli menyebut bahwa berdasarkan MoU dengan Sarana Jaya ada 780 unit rumah susun di Klapa Village, Jakarta Timur yang difasilitasi untuk warga Jakarta.
Namun ada beberapa persyaratan yang harus dilengkapi seperti keterangan yakni warga Jakarta berdasarkan kartu identitas, sudah menikah, berpenghasilan di bawah Rp 7 juta per tahun dan belum pernah memiliki rumah.
Meli menyebut bahwa pengumuman pendaftaran ini akan diumumkan akhir tahun ini. Pendaftaran sendiri akan ditutup pada 20 November 2018. Hal ini dilakukan agar mempermudah melakukan verifikasi data kelayakan penerima subsidi rumah DP nol.
“Kami akan melakukan verifikasi terhadap data warga-warga yang sudah masuk. Ada kerja sama dengan Dinas Dukcapil, Dinas Pajak dan Retribusi daerah. Nanti akan kami lihat datanya, seperti kepemilikan aset, sudah memiliki rumah atau belum, itu di big data kami sudah ada soal itu,” ungkapnya.
Meli menyebut setelah melakukan verifikasi, maka akan dilakukan skoring sistem atau penyaringan untuk kepemilikan prioritas yang akan dilakukan oleh Bank DKI.
“Setelah lulus verifikasi, akan diseleksi lagi melalui skoring dari sistem dengan prioritas kepada yang sudah berkeluarga, banyaknya anak, lama tinggal di Jakarta atau minimal lima tahun, kemudian dilihat kemampuan mencicilnya. Proses itu akan berjalan, setelah itu nanti akan muncul daftar list nama yang paling memenuhi syarat. Baru nanti akan ada keputusan Gubernur,” tegasnya.
Pendaftaran rumah DP Nol dimulai sejak 1 November 2018 hingga 20 November 2018 pada pukul 8:30 wib sampai 14.00 wib.
Hari pertama pendaftaran, jumlah peminat sudah banyak yakni di Jakarta Utara 113 pemohon, Jakarta Timur 72 pemohon, Jakarta Pusat 60 pemohon dan Jakarta Selatan 32 pemohon, Jakarta Barat 31 pemohon, kepulauan seribu 5 pemohon yang daftar di Dinas Perumahan ada 70 pemohon.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News