WISATA - Watu Mabur Mangunan merupakan tempat yang cocok untuk malam mingguan. Pasalnya, tempat wisata ini suasananya seperti negeri di atas awan. Watu Mabur Mangunan memang berada di tepi tebing, tepatnya di kawasan Lemahbang, Mangunan, Dlingo, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Dari atas sini, pengunjung bisa melihat pemandangan berupa terasering persawahan dan aliran Sungai Oya. Selain itu, udaranya juga masih terasa sejuk. Kalau pengunjung datang di pagi hari, pengunjung akan melihat kabut yang menutupi tebing ini.
Kabut tersebut membuat tempat ini tertutup dan nampak seperti terbang. Karena itu, tempat wisata ini dinamakan Watu Mabur atau batu terbang dalam bahasa Indonesia. Pengunjung yang datang tidak hanya bisa menikmati pemandangan yang indah sambil mengambil foto saja, tapi mereka juga bisa berkemah di sini.
Baca Juga: Museum Sewu Rai, tempat wisata teranyar bertemakan negeri sakura di Wonogiri
Kalau ingin berkemah, pengunjung harus membayar biaya tambahan senilai Rp 15.000. Kalau ingin berkemah tapi tidak ingin ribet membawa peralatan kemah sendiri, pengunjung bisa meminjam tenda dome seharga Rp 50.000.
Pengunjung yang hanya datang saja tanpa berkemah hanya perlu membayar Rp 2.500 per orang. Harga tiket masuknya yang terjangkau bisa menghemat bujet malam mingguan Anda bersama keluarga atau kerabat.
Selama masa pandemi, Watu Mabur Mangunan menerapkan protokol kesehatan yang ketat seperti melakukan pengecekan suhu tubuh dengan batas tertentu, mewajibkan pengunjung mencuci tangan dengan sabun secara berkala, memakai masker dan menjaga jarak dengan pengunjung lainnya.
Selanjutnya: Istana Parnaraya, bangunan megah bak istana sungguhan di kawasan Wonogiri
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
