Peristiwa

Benarkah Indonesia Sudah Masuk Musim Hujan? Begini Penjelasan BMKG

Jumat, 19 September 2025 | 06:32 WIB
Benarkah Indonesia Sudah Masuk Musim Hujan? Begini Penjelasan BMKG

ILUSTRASI. BMKG membenarkan, bahwa musim hujan terjadi setelah gerak semu Matahari melewati garis ekuator pada fase yang kedua, yaitu pada bulan September. ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto


Sumber: Kompas.com  | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Lini masa media sosial X ramai membahas mengenai datangnya musim penghujan di Indonesia. 

Sebuah akun di X menjelaskan bahwa bulan September ini, garis edar semu Matahari mulai berada di Zenith Indonesia menuju Samudra Hindia. 

"Selamat datang musim hujan," tulis akun @zakiber**ta pada Rabu (17/9/2025). 

Warganet pun menginformasikan cuaca di wilayah masing-masing serta mengingatkan persiapan musim penghujan. 

"Barusan lihat prakiraan cuaca. Di Kota Surabaya 3 hari ke depan turun hujan. Harus selalu sedia jas hujan kalau berangkat kerja atau bepergian," tulis akun @n*******a pada Rabu (17/9/2025). 

Lantas, benarkah Indonesia saat ini sudah memasuki musim penghujan? 

Penjelasan BMKG 

Bidang Analisis Variabilitas Iklim Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Supari membenarkan, bahwa musim hujan terjadi setelah gerak semu Matahari melewati garis ekuator pada fase yang kedua, yaitu pada bulan September. 

Selanjutnya, kata dia, akan terbentuk pusat tekanan tinggi di belahan Bumi utara (BBU) ketika Matahari mulai bergerak ke belahan Bumi selatan. 

Baca Juga: Kapan Puncak Musim Hujan 2025/2026? Ini Jawaban BMKG

"(Pusat tekanan tinggi) kemudian mendorong mengalirnya massa udara dari daratan Asia menuju Bumi belahan selatan (BBS)," terang Supari saat dihubungi Kompas.com, Kamis (18/9/2025). 

Dia melanjutkan, mekanisme inilah yang menyebakan pergerakan angin monsum Asia. Walaupun begitu, dia memberikan catatan bahwa musim penghujan di Indonesia tidak semata-mata dipengaruhi oleh monsun saja. 

"Dalam kondisi anomali iklim seperti tahun 2025, musim hujan bisa terjadi lebih awal dari kalender astronomi," ujar Supari. 

Dalam kondisi ini, lanjut dia, banyak wilayah yang normalnya memasuki musim hujan di bulan September menjadi pada Agustus, yaitu sebulan sebelum Matahari berada di atas garis ekuator. 

Dengan begitu, Supari meluruskan bahwa awal musim hujan di berbagai daerah tidak terjadi secara bersamaan. 

Daftar wilayah yang memasuki musim penghujan 

Selanjutnya, Supari membenarkan bahwa beberapa Zona Musim (ZOM) teridentifikasi telah memasuki musim hujan, yaitu meliputi: 

Sumatera bagian utara dan tengah Banten Jawa Barat Jawa Tengah Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Timur Gorontalo Sulawesi Selatan Papua Barat Daya bagian utara. 

"Selanjutnya, sebagian besar wilayah Indonesia akan memasuki musim hujan pada bulan September, Oktober, dan November 2025," jelas Supari. 

Ia mengatakan, wilayah yang diprediksi akan memasuki musim hujan pada bulan September 2025 yaitu sebanyak 79 ZOM (atau 11.3 persen), meliputi: 

  • Sebagian besar Sumatera Utara
  • Sebagian Riau Sumatera Barat bagian utara
  • Jambi bagian barat
  • Bengkulu bagian utara
  • Bangka Belitung bagian selatan
  • Sumatera Selatan
  • Sebagian kecil Jawa
  • Kalimantan Selatan
  • Sebagian Papua
  • Sebagian Papua Selatan. 

Baca Juga: BMKG Proyeksikan Musim Hujan Datang Lebih Awal, Begini Penjelasannya!


Terbaru