Cek Strategi Pemprov DKI Jakarta Menekan Panic Buying Jelang Ramadhan

Jumat, 01 Maret 2024 | 04:10 WIB   Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie
Cek Strategi Pemprov DKI Jakarta Menekan Panic Buying Jelang Ramadhan

ILUSTRASI. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memastikan stok bahan pokok tersedia bagi masyarakat menjelang Ramadhan 2024.


DKI JAKARTA - JAKARTA. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memastikan stok bahan pokok tersedia bagi masyarakat menjelang Ramadhan 2024. 

Salah satunya dengan terus melanjutkan program sembako murah sebagai salah satu sarana pemenuhan kebutuhan warga.

Mengutip laman Infopublik.id, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menjelaskan, kegiatan Sembako Murah akan rutin dilaksanakan di berbagai wilayah Jakarta untuk memudahkan masyarakat mendapatkan bahan pangan dengan harga yang terjangkau.

Program itu digiatkan agar masyarakat tidak terjebak dalam momentum panic buying (pembelian secara berlebihan atau penimbunan suatu barang karena didasari rasa panik/takut), khususnya menjelang Ramadhan.

"Sembako Murah digelar agar masyarakat mudah mendapatkan bahan pokok, serta memberikan edukasi agar tidak panic buying. Kami memastikan, stok pangan di Jakarta menjelang Ramadan dan Idulfitri pada kondisi yang aman," ujar Heru dalam keterangannya saat meninjau program Sembako Murah di Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis (29/2/2024).

Program Sembako Murah ini juga bertujuan untuk mengendalikan inflasi daerah. 

Baca Juga: DKI Jakarta Gandeng Daerah Menstabilkan Harga Pangan Menjelang Natal dan Tahun Baru

"Selain membantu kebutuhan warga, juga membantu agar inflasi daerah tetap stabil. Karena itu, program ini akan terus dilanjutkan," imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Provinsi DKI Jakarta Suharini Eliawati mengatakan, pada kegiatan Sembako Murah kali ini, pihaknya menggandeng Bank Tabungan Negara (BTN) untuk menyediakan 2.000 paket sembako bagi warga. 

"Tersedia paket sembako  dengan harga Rp 100.000 yang berisi beras 5 kg, minyak goreng 2 liter, gula pasir 1 kg, dan tepung terigu 1 kg," ujarnya.

Suharini menambahkan, BUMD DKI Jakarta, yaitu Perumda Pasar Jaya bertugas menyediakan bahan pangan dalam paket sembako tersebut. 

Baca Juga: Upaya Stabilisasi Harga Beras, Mendag Zulkifli: Pemerintah Jalankan Operasi Pasar

Selain itu, Perumda Pasar Jaya juga menyediakan paket mi instan yang dijual dengan harga Rp 10.000 per tujuh bungkus mi. 

“Dalam kegiatan Sembako Murah Pemprov DKI Jakarta ini, Perumda Dharma Jaya menyediakan pangan hewani, seperti telur, daging ayam, daging sapi, cumi, ayam siap santap dan produk lain, dengan harga lebih murah dari harga pasar," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Terbaru