Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Akan Bantu Mediasi Sengketa Lahan Warga Sukahaji

Rabu, 16 April 2025 | 12:59 WIB   Penulis: Ryan Suherlan
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Akan Bantu Mediasi Sengketa Lahan Warga Sukahaji

ILUSTRASI. Gubernur terpilih Provinsi Jawa Barat Dedi Mulyadi (tengah) memberi hormat kepada Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin (kiri) dan Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Taufik Hidayat (kanan) usai rapat paripurna Pengumuman Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih Jawa Barat 2025 di Gedung DPRD Jawa Barat, Bandung, Jawa Barat, Jumat (10/1/2024). DPRD Provinsi Jawa Barat secara resmi mengumumkan penetapan Pasangan Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih Provinsi Jawa Barat periode 2025-2030 untuk selanjutnya diusulkan terkait pengesahan dan pengangkatan kepada Presiden RI melalui Kementerian Dalam Negeri. ANTARA FOTO/Novrian Arbi/foc.


DEDI MULYADI - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengunjungi lokasi sengketa lahan di Kampung Pasir Koja, Kelurahan Sukahaji, Kota Bandung pada Selasa (15/4).

Sengketa lahan di Sukahaji tersebut menarik perhatian Dedi Mulyadi sehingga dirasa masalahnya harus segera diselesaikan.

Warga setempat mengaku sudah tinggal selama bertahun-tahun di lahan tersebut namun saat ini ada pihak yang ingin menggunakan kembali lahannya dan para warga diminta untuk pindah.

Baca Juga: Gubernur Dedi Mulyadi Ambil Alih Kelola Jalan Pasteur Bandung Guna Tertibkan PKL

“Pagi ini saya sudah berada di Kampung Pasir Koja, Kelurahan Sukahaji. Ini warga mendiami tanah milik perusahaan PT Sakura. Ada yang mengaku pemilik PT Sakura ingin membebaskan mereka karena lahan akan digunakan.” Ucap Dedi Mulyadi di video singkatnya melalui Instagram.

Melalui kanal Youtube pribadinya, Dedi Mulyadi berbicang secara langsung dengan para warga guna memastikan apa yang sebenarnya terjadi hingga adanya perseteruan antara warga dengan perusahaan PT Sakura.

“Keinginan saya dan warga, saya ingin mengetahui pemilik sertifikat  untuk menemui warga dan membuktikan kebenarannya.” Kata salah satu warga di Sukahaji.

Dedi Mulyadi memastikan dirinya akan turun langsung menangani konflik lahan tersebut.

Baca Juga: Ciri-Ciri Uang Palsu serta Cara Membedakan Uang Asli dan Uang Palsu

“Saya menengahi gak memihak kemanapun. Kita cari solusinya, jangan ribut ribut karena ribut tidak ada artinya.” jawab Dedi Mulyadi ke para warga.

Dedi Mulyadi memberikan solusi dengan harus diadakan pertemuan secara langsung antara pihak perusahaan PT Sakura dan warga. Ia pun bersedia untuk menjadi penengah dan fasilitator bagi kedua belah pihak.

Warga menyatakan bersedia untuk berpindah rumah dari lahan tersebut jika memang terbukti bahwa pihak yang mengaku pemilik lahan dari PT Sakura adalah pemilik sesungguhnya.

Dedi Mulyadi mengharapkan bahwa dengan solusi tersebut akan tercapai penyelesaian tanpa adanya konflik berkelanjutan.

Selanjutnya: Kode Redeem FC Mobile April 2025, Update Terbaru Telah Ditambahkan, ada Pack Gratis!

Menarik Dibaca: Apakah Gula Darah Tinggi Sudah Pasti Diabetes atau Tidak? Ini Jawabannya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ryan Suherlan
Terbaru