COVID-19 - SURABAYA. Ada kabar tak mengenakkan dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Khofifah kembali dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.
Kabar tersebut dibenarkan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Jawa Timur Aries Agung Paewai.
Aries mengonfirmasi bahwa Khofifah terpapar Covid-19 setelah melakukan tes swab PCR pada Kamis (24/6/2021) malam. Hasil tes swab PCR itu keluar pada hari ini atau Jumat (25/6/2021) pagi tadi.
"Tadi malam beliau swab, hasilnya baru keluar tadi pagi (positif Covid-19)," kata Aries dikonfirmasi, Jumat.
Menurut Mantan Kepala Biro Humas Pemprov Jatim itu, Khofifah tak mengalami gejala apapun atau berstatus orang tanpa gejala (OTG).
"Posisi status OTG," ujar Aries.
Baca Juga: Hingga pertengahan Mei, realisasi belanja Pemprov Jawa Timur baru mencapai 19%
Saat ini, Jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur tengah mempersiapkan penjemputan Khofifah kembali ke Surabaya. Aries menyatakan, posisi yang bersangkutan masih berada di Tuban, Jawa Timur.
Khofifah hari ini dijadwalkan menghadiri langsung serah terima jabatan (sertijab) Bupati Tuban, Aditya Halindra Fatidzky dan Wakil Bupati Tuban Riyadi di Gedung DPRD Kabupaten Tuban.
Baca Juga: Khofifah menyebut 6 kecamatan di 3 kabupaten di Jatim terdampak parah gempa Malang
Lantaran terpapar Covid-19, Khofifah hanya bisa menghadiri acara sertijab itu melalui sambungan teleconference.
"Harusnya beliau hadir secara langsung sertijab bupati, akhirnya dilakukan secara virtual dari hotel," tutur Aries.