Kronologi uang nasabah bank sebesar Rp 44 juta raib dalam 11 menit

Kamis, 13 Agustus 2020 | 13:34 WIB Sumber: Kompas.com
Kronologi uang nasabah bank sebesar Rp 44 juta raib dalam 11 menit

ILUSTRASI. Polisi menunjukkan barang bukti uang hasil kejahatan senilai Rp25 juta yang disita dari tersangka sindikat penipuan dan pemalsuan cek saat ditunjukkan kepada media di Mapolresta, Malang, Jawa Timur, Senin (3/10). Polisi masih mengembangkan kasus tersebut


KEJAHATAN PERBANKAN -  JOMBANG. Zainuddin (49), salah satu nasabah BRI asal Jombang, Jawa Timur, kehilangan saldo tabungan di bank sebesar Rp 44 juta dalam waktu 11 menit, Kamis (16/4/2020) siang.

Uang tersebut merupakan tabungan yang sudah dikumpulkannya selama delapan tahun. Zainuddin menceritakan, saat bekerja pada Kamis siang, dia menerima telepon dari seseorang yang tidak dia kenal.

Sang penelepon itu mengaku sebagai petugas BRI. Si penelepon memberikan informasi bahwa Zainuddin yang merupakan salah satu nasabah memperoleh kesempatan mendapatkan hadiah lewat program undian BRITAMA.

Baca Juga: Bank Himbara kebut penyaluran dana PEN ke debitur UMKM

Tanpa curiga, warga kelahiran Jombang itu menjawab pertanyaan demi pertanyaan, khususnya terkait identitas yang diajukan kepadanya.

Apalagi, secara meyakinkan si penelepon mendikte dan menyebut secara tepat identitas dirinya. Usai menerima telepon dari seseorang yang mengaku sebagai petugas Bank, Zainuddin kembali melanjutkan aktivitasnya.

Namun, kenyamanannya beraktivitas tiba-tiba terganggu saat sebuah SMS masuk ke ponselnya.

Pesan pendek yang dia terima, memberitahukan bahwa transfer sebesar Rp 19.999.999 dari rekeningnya kepada pemilik rekening lain dinyatakan sukses. Merasa tak melakukan transaksi, Zainuddin lantas menghapus pesan pendek tersebut.

"Setelah terima telepon itu, tidak berapa lama saya dapat SMS. Karena saya tidak merasa transaksi, SMS itu saya hapus," ungkap Zainuddin saat ditemui Kompas.com, Kamis (6/8/2020).

Usai menghapus pesan pendek yang diterimanya, Zainuddin terpikir untuk mengecek saldo di rekeningnya. Dengan motornya, dia pun beranjak menuju mesin ATM terdekat untuk mengecek saldo rekening.

Baca Juga: Mengatur Portofolio Investasi Asuransi agar Nasabah Tak Merugi

Namun, dalam perjalanannya menuju ATM, Zainuddin beberapa kali menerima SMS yang memberitahukan transaksi tranfer uang dari rekeningnya berhasil.

Dari awal hingga saat dalam perjalanan menuju ATM dia menerima pesan pendek sebanyak enam kali Pesan pendek itu berisi keterangan proses transfer dari rekeningnya ke rekening lain berhasil.

Editor: Noverius Laoli

Terbaru