DUMAI. Game online Pokemon Go mulai digandrungi kalangan pelajar sekolah dasar hingga menengah atas Kota Dumai, Provinsi Riau.
"Kami tahu di televisi dan sudah ada teman-teman bermain game ini tapi hanya di rumah," kata Rian, pelajar SD, di Dumai, Minggu (17/7)
Ia mengaku mengetahui permainan berperangkat kamera ponsel cerdas ini dari televisi dan dari beberapa teman setingkatnya yang telah memainkan Pokemon Go.
Tidak hanya anak SD, animasi ini juga telah dimainkan pelajar menengah atas di Dumai dengan mengunduh aplikasi game di internet.
Satu pelajar SMA di Dumai Dika menyebutkan permainan Pokemon Go ini tidak bisa dimainkan di rumah, melainkan harus ke lokasi terbuka untuk mencari monster pokemon tersebut.
Menurut dia, awal mengikuti permainan ini karena melihat kehebohan masyarakat di berbagai pemberitaan media massa dan akhirnya berusaha mencari dengan download aplikasi game di internet.
"Pernah kami berburu hingga ke sungai, hutan dan di jalan agar dapat mencari monster pokemon ini," kata Dika.
Menanggapi fenomenal permainan ini, Dinas Pendidikan Kota Dumai menegaskan agar anak didik tidak memainkan game online Pokemo Go di lingkungan sekolah supaya dapat belajar dengan fokus dan konsentrasi serta demi keselamatan.
Permainan Pokemon Go yang kini sudah mewabah di Tanah Air, termasuk di Dumai ini diharapkan dapat dimainkan secara bijak dengan melihat kondisi tempat bermain dan tidak sampai mengancam keselamatan.
"Diimbau pelajar tidak bermain game ini di lingkungan sekolah dan guru diminta untuk mengawasi kegiatan yang dilakukan anak didik," kata Kepala Bidang Pendidikan Menengah Disdik Dumai Misdiono.
Dia berharap orang tua dan masyarakat ikut mengawasi kegiatan anak di luar sekolah agar tidak terjerumus pada aktivitas negatif yang dapat merusak moral dan mengancam keselamatan diri.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan menilai permainan ini dapat menjadi kesempatan belajar jika digunakan secara bijak, namun diingatkan agar saat berjalan mencari pokemon, tetap berhati-hati untuk menghindari kecelakaan.
"Permainan itu bisa diarahkan dengan mencari di tempat yang positif dan jadi kesempatan belajar," kata Menteri Anies.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News