TULUNGAGUNG. Sekitar 20 pria yang mengatasnamakan perwakilan serikat pekerja/buruh pabrik rokok PT Retjo Pentung melakukan vandalisme dengan mencorat-coret tembok dan pagar bekas bangunan pabrik rokok PT Retjo Pentung di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Senin (22/8).
Mengutip Antara, aksi dilakukan sejumlah pria berpakaian sipil dengan menyemprotkan cat semprot (pilok) ke pintu pagar gedung, tembok, serta semua bagian bangunan pabrik bagian luar membentuk pola tulisan berisi aneka protes terhadap pemilik/ahli waris PT Retjo Pentung.
"Kami ingin mengingatkan bahwa masih ada tanggungan mereka yang belum diselesaikan," ucap Rudi Purwanto, koordinator serikat buruh PT Retjo Pentung di sela aksi mereka.
Aksi berlangsung cepat tanpa ada perlawanan dari pihak pemilik bangunan maupun represi aparat.
Sejumlah aparat kepolisian dan TNI dari unsur intelijen tampak hanya mengawasi aksi buruh, sampai massa yang berjumlah sekitar 20 orang tersebut membubarkan diri.
Selain mencorat-coret bekas bangunan pabrik PT Retjo Pentung unit 2 yang berlokasi di jalan raya Tulungagung-Blitar, Jl Mayor Sujadi, perwakilan buruh juga melakukan aksi serupa di bekas bangunan PT Retjo Pentung unit 4 yang ada di jalan Panglima Sudirman, Kota Tulungagung.
Beberapa tokoh buruh langsung turun dari sepeda motor dan mulai menyemprotkan cat semprot (pilok) membentuk aneka tulisan berisi protes dan tuntutan atas hak pesangon yang tak kunjung dibayarkan.
"Selama hak buruh belum diselesaikan, kami tak akan biarkan asset-asset PT Retjo Pentung dijual," kata Rudi.
