DEDI MULYADI - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi yang kerap disapa KDM marahi suporter Persikas Subang di Desa Sukamandijaya, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang pada Rabu (28/5) lalu.
Aksi Dedi Mulyadi marahi suporter Persikas tersebut berlangsung pada acara “Abdi Nagri Nganjang Ka Warga” yang disiarkan secara langsung melalui kanal Youtube Humas Jabar dan viral di berbagai media sosial.
Acara “Abdi Nagri Nganjang Ka Warga” merupakan suguhan hiburan khas Sunda yang sudah diselenggarakan sejak beberapa pekan lalu. Awalnya, acara tersebut berjalan dengan aman dan lancar hingga ada teriakan yel-yel dari suporter Persikas Subang.
Baca Juga: Aturan Jam Malam bagi Siswa di Jawa Barat Berlaku Mulai Juni 2025
Kemudian para suporter Persikas Subang membentangkan spanduk penolakan Persikas Subang dijual dengan tulisan “#Selamatkan Persikas” yang menyulut amarah dari Gubernur Jawa Barat tersebut.
Sontak Dedi Mulyadi marah besar hingga bangun dari duduknya dan memarahi suporter Persikas Subang. Ia membentak para pelaku dan meminta mereka untuk menurunkan spanduknya.
“Ini forum saya dengan rakyat! Anak muda gak punya otak kamu!” Bentak Dedi Mulyadi kepada para suporter.
Dedi Mulyadi tersulut amarah karena acara tersebut bukanlah forum yang tepat untuk membahas permasalahan seputar Persikas Subang, tetapi acara tersebut adalah hiburan dan layanan bagi masyarakat setempat.
Baca Juga: Lulus Pelatihan di Barak Militer, Gubernur Dedi Mulyadi Angkat Anak Berstatus Yatim
“Saya tidak terima, saya cari kamu!” Lanjut Dedi Mulyadi dengan tegas.
Suasana seketika hening seusai Dedi Mulyadi berdiri dan memarahi para suporter sambil menunjuk ke arah mereka.
“Orang Subang buman butuh Persikas, tapi butuh jalan yang baik dan sekolah yang baik. Tidak bisa pemda Subang mengurus main bola. Duitnya belum cukup” Jelas Dedi Mulyadi usai amarahnya.
Sekitar 20 suporter yang hadir di acara tersebut diamanakan oleh kepolisian dan dipulangkan setelah dilakukan proses pendataan.
Dedi Mulyadi sendiri merasa tidak menyesal karena telah bersikap seperti itu. Ia merasa langkahnya sudah benar dalam mengingatkan dan mendidik rakyat yang dipimpinnya.
Selanjutnya: Okupansi Capai 100%, Bekasi Fajar Industrial Estate Kembangkan Bisnis Pergudangan
Menarik Dibaca: Mengenal Pinjaman Diamortisasi mulai Cara Kerja, Jenis, hingga Perbedaannya di 2025
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News