JAKARTA. Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan tidak mungkin Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) mengusung petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menjadi calon wakil gubernur.
Apalagi dengan skema Djarot menjadi calon gubernur dan Ahok menjadi wakilnya dalam Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017.
Djarot meyakini, Ahok enggan menjadi wakilnya. “Ya tidak mungkin lah. Pasti beliau juga tidak mau,” ujar Djarot di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (24/8).
Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan Andreas Hugo Pareira dan politisi PDI-P Arteria Dahlan mengemukakan ide itu. Keduanya menyatakan PDI-P akan setuju menerima Ahok apabila bertukar posisi dengan kader PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat.
Djarot mengimbau para petinggi DPP maupun kader partai agar tidak berbicara atas nama perorangan lagi.
“Siapa yang bilang begitu? Biarkan saja. Ini kan sudah ranah DPP. Yang ngomong sudah tidak boleh perorangan loh. Jadi ini harus ditanyakan ke Sekjen, bukan ke kader-kader. Jadi kalau mau konfirmasi kebenaran, tunggu keputusan DPP. Karena ini adalah keputusan partai,” tutup Djarot. (Dennis Destryawan)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
