PASAR TRADISIONAL - JAKARTA. Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nasrudin mengatakan, stok bahan pangan di wilayah DKI Jakarta terbilang cukup menjelang bulan Ramadan.
Adanya virus corona tidak mempengaruhi ketersediaan pasokan bahan pangan. "Stok pangan stabil meski ada corona," kata Arief, Kamis (12/3).
Arief mengatakan, pasokan bahan pangan seperti bawang putih, bawang merah, gula dan cabai tersedia dan mencukupi. Selain itu, rempah-rempah seperti jahe merah dan temulawak juga tersedia.
Baca Juga: Pasar Jaya sempat jual masker Rp 300.000 per boks, apa komentar Anies Baswedan?
"Rempah-rempah stok di pasar induk cukup ini dari lokal semua jadi masih wajar," ungkap dia.
Meski begitu, Ia meminta pemerintah memberikan pemahaman kepada publik terkait ketersediaan bahan pangan dan harga bahan pangan.
Hal ini untuk menghindari terjadinya gejolak harga sejumlah komoditas di pasaran."Gula, bawang bombai, mudah-mudahan nggak ada lagi letupan-letupan di bulan ramadan," tutur dia.
Arief juga memastikan, pasokan beras bisa mencukupi hingga hari raya idul fitri mendatang. Sebab, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) terkait pasokan beras tersebut.
"Stoknya aman dan kerja sama dengan Bulog dan saat ini tidak ada masalah. Aman sampai lebaran," kata Arief.
Meski pasokan terbilang aman, sejumlah komoditas pangan memiliki harga yang masih terbilang tinggi. Pantauan Kontan di Pasar Induk Kramat Djati, harga bawang putih Rp 40.000/Kg. Padahal biasanya harga bawang putih berkisar Rp 25.000/Kg sampai Rp 30.000/Kg.
Baca Juga: Jual masker Rp 300.000 per boks, Dirut Pasar Jaya: Ini bentuk keteledoran kami
Harga temulawak Rp 25.000/Kg dari yang sebelumnya Rp 10.000/Kg. Harga jahe merah Rp 70.000/Kg dari yang sebelumnya Rp 50.000/Kg. Harga kencur Rp 70.000/Kg dari yang sebelumnya Rp 50.000/Kg. Harga jahe merah dan kencur terbilang naik setelah adanya virus corona.
Tidak hanya itu, harga temulawak juga sempat melonjak hingga Rp 50.000/Kg dan saat ini harganya Rp 25.000/Kg. Padahal harga normalnya adalah Rp 10.000/Kg. Kenaikan harga temulawak juga dipengaruhi virus corona.
Selain itu, harga bawang bombay juga merangkak naik yaitu Rp 115.000/Kg dari harga normal Rp 20.000/Kg. Sementara harga bawang merah terbilang normal dan tidak terpengaruh virus corona. Saat ini harga bawang merah adalah Rp 25.000/Kg.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
