PANGKALPINANG. Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan mencetak 4.200 hektare (ha) sawah di lima kabupaten guna mempercepat swasembada pangan di daerah itu.
"Program cetak sawah tahun ini akan dilakukan di Kabupaten Bangka, Bangka Selatan, Bangka Barat, Belitung dan Belitung Timur," kata Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan Kepulauan Babel, Toni Batubara di Pangkalpinang, Senin (23/1).
Ia menjelaskan program cetak sawah baru ini dimulai sejak 2014 seluas 2.500 ha, 2015 seluas 2.495 ha dan 2016 seluas 7.130 ha, guna meningkatkan produksi beras dan kesejahteraan petani. "Pada tahun ini kami menargetkan produksi padi petani empat hingga lima ton per ha," ujarnya.
Ia mengatakan saat ini total luas sawah 22.000 ha dengan produksi yang masih kurang untuk memenuhi konsumsi masyarakat yang tinggi. "Saat ini untuk memenuhi kebutuhan beras, kita masih mengandalkan pasokan dari petani di Pulau Jawa dan Sumatera," ujarnya.
Menurut dia dengan adanya program cetak sawah ini dapat memotivasi petani dalam mengelola dan meningkatkan produktivitas hasil pertaniannya, sehingga akan mengurangi ketergantungan pasokan dari luar daerah.
"Program ini tidak hanya cetak sawah, tetapi juga pemberian bantuan pupuk, benih dan pelatihan kepada petani bagaimana mengelola dan menangani hama tanaman padi," ujarnya.
(Elza Elvia)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
