JAKARTA. Selain menangkap empat terduga teroris yang ditangkap di Cilegon, tim Densus 88 Antiteror Polri juga menangkap empat terduga teroris di Bekasi dan Ciputat, Kamis (23/3). Total ada delapan terduga teroris yang ditangkap, termasuk seorang yang meninggal dunia.
Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Boy Rafli Amar menjelaskan, pergerakan tim Densus 88 diawali dengan penangkapan tersangka SM alias Abu Ridho (41).
Ia ditangkap di sebuah hotel di Jalan Kampung Pesanggarahan, Desa Tanjung Baru, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, pukul 05.00 WIB.
Pukul 08.10 WIB, tim Densus 88 bergerak menangkap MU (41) di wilayah Jalan Raya Labuan, Menes, Pandeglang, Banten. Lalu, pukul 12.00 WIB, tim Densus 88 menyergap dua mobil berisi empat terduga teroris di depan pabrik semen PT Merah Putih, Jalan Raya Cilegon Anyer, Ciwandan, Cilegon, Banten.
Keempatnya yakni, NK, AM, IW alias Icuk Pamulang dan AS.
"Terduga teroris NK tewas tertembak peluru petugas karena berupaya melarikan diri dengan melepaskan tembakan dan menabrak mobil petugas yang menghadang mobilnya," jelas Boy melalui keterangan tertulis, Kamis (23/3).
Pukul 13.08 WIB, tim Densus 88 menangkap BEP (36) di bengkel di Jalan Aria Putra, Sarua, Ciputat, Kabupaten Tangerang Selatan, Banten. Kemudian, pukul 13.24 WIB, tim Densus menangkap AJ setelah turun dari mobil dan masuk ke gerbang Kelurahan Sindang Laya, Kecamatan Pagelaran, Pandeglang, Banten.
(Abdul Qodir)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
