COVID-19 - JAKARTA. Jumlah kasus pasien positif corona di Jakarta terus mengalami fluktuasi.
Setelah pekan lalu kasus korona di jakarta sempat mencatatakan rekor tambahan kasus kurang dari 1000 per hari, berdasarkan update pasien corona di Jakarta pada Rabu 11 Agustus 2021 jumla kasus corona di Jakarta kembali menunjukkan angka kenaikan tinggi di atas 1000 orang.
Angka kasus baru pasien positif corona di Jakarta pada Rabu (11/8) ini meningkat dibandingkan Selasa (10/8), sebanyak 1.425
Kementerian Kesehatan memberikan update data pasien positif corona di Jakarta pada Rabu (11/8) sebanyak 1.957 orang.
Baca Juga: Per 8 Agustus, zona merah corona di Jawa Timur masih terbanyak, ini daftar kotanya
Sementara update pasien sembuh pada Rabu (11/8) sebanyak 1.334 atau lebih sedikit jika dibandingkan dengan tambahan kasus baru
Sedangkan update pasien corona di Jakarta yang meninggal dunia pada Rabu 11/8) sebanyak 42 orang.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia sebelumya memaparkan, berdasarkan data hingga Selasa (10/8) di Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, telah melakukan tes PCR corona di Jakarta sebanyak 21.766 spesimen.
Baca Juga: Wamendag harap platform belanja online beri prioritas khusus bagi yang sudah divaksin
Dari jumlah tes corona di Jakarta tersebut, sebanyak 16.106 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.425 positif dan 14.681 negatif.
Selain itu, dilakukan pula tes Antigen corona di Jakarta hari ini sebanyak 11.754 orang dites, dengan hasil 258 positif dan 11.496 negatif.
SELANJUTNYA>>>
Lebih lanjut, Dwi juga menyampaikan, target tes WHO adalah 1.000 orang dites PCR per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen), artinya target WHO untuk tes corona di Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu.
"Target ini tes corona di Jakarta ini telah terlampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 123.444 orang dites PCR. Sementara itu, total tes PCR corona Jakarta kini telah mencapai 518.481 per sejuta penduduk," terangnya.
Adapun jumlah kasus aktif corona di Jakarta naik sejumlah 163 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 10.519 (orang yang masih dirawat/ isolasi).
Sedangkan, jumlah kasus konfirmasi corona di Jakarta secara total sampai Rabu (10/8) ini sebanyak 833.651 kasus. Perlu diketahui, hasil tes antigen positif corona di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.
Baca Juga: Ini beda aturan makan di warung di wilayah PPKM Level 4, 3, dan 2 di Jawa-Bali
Dari jumlah total kasus positif corona di Jakarta, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 810.308 dengan tingkat kesembuhan 97,2%, dan total 12.824 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,5%, sedangkan tingkat kematian corona di Indonesia sebesar 3,0%.
Untuk positivity rate atau persentase kasus positif corona di Jakarta sepekan terakhir di Jakarta sebesar 10,8%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 15,1%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%.
Pada kesempatan itu Dwi juga mennyampaikan Pemprov DKI Jakarta terus menyediakan tempat tidur isolasi dan tempat tidur ICU dalam penanganan corona di Jakarta.
Hingga 8 Agustus 2021, dari 140 Rumah Sakit yang merawat pasien corona di Jakarta, untuk tempat tidur isolasi sejumlah 10.559, persentase keterisiannya sebesar 39% dengan total pasien isolasi sebanyak 4.116 orang.
Sedangkan, untuk tempat tidur ICU bagi pasien corona di Jakarta sejumlah 1.639, persentase keterisiannya sebesar 65% dengan total pasien ICU sebanyak 1.059 orang.
SELANJUTNYA>>>
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih terus berupaya mengendalikan pandemi corona di Jakarta. Seiring dengan itu pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus meningkatkan testing, tracing dan treatment (3T) maupun vaksinasi corona di Jakarta juga digalakkan pada sejumlah kelompok prioritas.
Kendati demikian, masih dibutuhkan peran serta masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Mengingat, vaksinasi corona di Jakarta saat ini hanya mengurangi dampak keterpaparan, masih terdapat kemungkinan tertular dan menularkan virus corona di Jakarta jika longgar terhadap protokol kesehatan dalam keseharian.
Hal ini terlihat dari kasus positif corona di Jakarta yang masih fluktuatif dan kini mengalami kenaikan. Butuh kerja bersama untuk memutus rantai penularan ini.
- Vaksinasi corona di Jakarta
Sementara itu, proses vaksinasi corona di Jakarta juga masih terus berlangsung. Untuk corona di Jakarta pada Vaksinasi Program, total dosis 1 saat ini sebanyak 8.630.089 orang (96,5%), dengan jumlah yang divaksin dosis 1 hari ini sebanyak 122.454 orang.
Baca Juga: Penyebaran Varian Delta Belum Meluas, Ekspor Impor Masih Tumbuh di Bulan Juni
Sedangkan, corona di Jakarta untuk total dosis 2 kini mencapai 3.671.205 orang (41,1%), dengan jumlah yang divaksin dosis 2 hari ini sebanyak 138.559 orang. Perlu diketahui, terdapat penyesuaian data target vaksinasi corona di Jakarta yang totalnya telah ditambah menjadi 8.941.211 orang.
Lebih lanjut, pencapaian vaksinasi corona di Jakarta untuk anak usia 12-17 tahun, untuk dosis 1 telah dilakukan sebanyak 73,7% dan untuk dosis 2 sebanyak 10,8%.
Sedangkan corona di Jakarta warga usia 18-59 tahun, untuk dosis 1 telah dilakukan sebanyak 101,4% dan vaksinasi dosis 2 sebanyak 41,4%.
Baca Juga: Ini minuman dan makanan yang efektif membantu menjaga kesehatan paru-paru
Dwi juga memaparkan perkembangan vaksinasi corona di Jakarta pada kelompok lansia, vaksinasi dosis 1 telah dilakukan sebanyak 83,6% dan vaksinasi dosis 2 sebanyak 70,9%.
Sementara program vaksinasi corona di Jakarta untuk vaksinasi gotong royong, untuk dosis 1 telah diberikan kepada 173.992 orang dan dosis 2 sebanyak 125.173 orang.
Dwi berharap masyarakat Jakarta dapat lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan dan turut berpartisipasi dalam memutus mata rantai penularan corona di Jakarta.
Pemprov DKI Jakarta menyarankan, untuk melakukan vaksinasi corona di Jakarta, warga dapat langsung ke tempat vaksinasi.
Baca Juga: Satgas Covid-19: Bukan hanya Indonesia yang menyiapkan roadmap hidup dengan corona
Namun, untuk mempercepat proses vaksinasi corona di Jakarta, warga disarankan mendaftar online melalui aplikasi JAKI atau situs corona.jakarta.go.id/vaksinasi.
Dengan mendaftar vaksinasi corona di Jakarta secara online, warga dapat memilih waktu dan tempat vaksinasi sendiri, sekaligus bisa melakukan pre-screening tes online.
Untuk menemukan tempat vaksinasicorona di Jakarta , warga juga mengeceknya melalui aplikasi google maps. Hanya dengan menuliskan “vaksin COVID-19”, warga dapat menemukan lokasi serta dibantu informasi jalur menemukan lokasi yang dipilih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News